Lihat ke Halaman Asli

Ciptakan Desa Estetik, Mahasiswa KKN-T UPI 2023 Ubah Limbah Botol Plastik Menjadi Vertical Garden

Diperbarui: 22 Agustus 2023   19:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumen Pribadi

Bogor (10/08) -- Sampah plastik  merupakan permasalahan utama yang terjadi di Indonesia. Hampir di setiap daerah di Indonesia terdapat sampah dengan jumlah yang tidak sedikit dan beredar dimana-mana. Sampah plastik menjadi masalah utama dalam pencemaran lingkungan baik pencemaran tanah maupun laut.

Di Desa Tegalwaru, permasalahan sampah menjadi masalah utama. Terdapat sampah plastik yang berserakan di halaman rumah warga dan belum dikelola dengan baik, selain itu tidak tersedianya fasilitas pembuangan sampah juga mendukung adanya penumpukan sampah di Desa Tegalwaru.

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) UPI melakukan aksi pembuatan vertical garden dengan memanfaatkan limbah plastik sekaligus pemasangan nama mushola. Bukan hanya sekedar tugas KKN, kegiatan ini merupakan bagian dari program Pembangunan yang berkelanjutan atau Sustainable Development Goal's (SDG's) sesuai indikator ke-15 yaitu desa peduli lingkungan darat yang bertujuan memerangi dampak desertifikasi pada lahan dan memberikan manfaat yang esensial bagi pembangunan berkelanjutan.

"Pemanfaatan limbah plastik dalam pembuatan vertical garden menjadi salah satu Upaya yang dapat dilakukan oleh warga setempat, tidak hanya untuk mengatasi permasalahan sampah tetapi juga dapat memberikan estetika pada lingkungan setempat" Ujar Faiza Dita, Ketua  KKN-T UPI Desa Tegalwaru (18/8/2023).

Kegiatan ini berlangsung selama 1 minggu, dimulai dari pengumpulan sampah botol plastik dari lingkungan RT04/01 Desa Tegalwaru, dilanjut hingga pembuatan ornamen vertical garden. Saat mengumpulkan sampah botol plastik, mahasiswa KKN-T UPI juga dibantu oleh warga setempat melalui kegiatan rutin jumat bersih.

"Saya berterima kasih kepada Mahasiswa KKN-T UPI karena telah membantu memperindah mushola dengan cara kreatif sekaligus mengurangi sampah plastik di lingkungan RT 04 RW 01 Desa Tegalwaru. Semoga kegiatan ini dapat menginspirasi Masyarakat dalam hal pengolahan sampah plastik melalui cara yang kreatif" papar Pak Oden selaku Ketua RT 04/01  Desa Tegalwaru.

Adanya kegiatan ini, diharapkan dapat mengurangi sampah plastik di daerah sekitar Desa Tegalwaru, Kabupaten Bogor dan memberikan pengetahuan baru pada masyarakat sekitar terkait pengolah sampah plastik menjadi sesuatu yang lebih bernilai.

Dokumen Pribadi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline