Lihat ke Halaman Asli

Citra Mawarni K

Mahasiswa Psikologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Attachment Styles dalam Karya Musik

Diperbarui: 18 Desember 2024   22:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Musik. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Attachment styles atau gaya keterikatan merupakan cara seseorang dalam menjalin sebuah hubungan dengan orang lain, dan sudah terbentuk sejak kecil. Ada empat jenis teori keterikatan, salah satu nya anxious attachment. Anxious attachment terlahir dari pola asuh orang tua yang di mana mereka tidak konsisten dalam memenuhi kebutuhan anaknya, sehingga orang yang memiliki attachment styles seperti ini cenderung mudah cemas, mudah cemburu, membutuhkan validasi orang lain, bahkan merasa kurang percaya diri. Dalam artikel ini, kita akan membahas bagaimana Niki Zefanya merepresentasikan anxious attachment dalam lagu nya yang berjudul "Did You Like Her in the Morning?". 

Pengilustrasian Anxious Attachment

Seseorang yang memiliki gaya keterikatan seperti ini cenderung bersikap:

  • Takut ditinggalkan.
  • Sering merasa tidak cukup dicintai.
  • Membutuhkan validasi dari pasangannya agar merasa aman dalam hubungan.

Hal ini tergambarkan dalam lirik, "Was she everything you wanted in a woman? Was she more?". Lirik ini menunjukkan bahwa ia merasakan keraguan dan ketidakamanan terhadap posisinya di dalam hubungannya.

Ketakukan akan Dibandingkan

Sikap ini merupakan salah satu ciri dari anxious attachment, di mana ia merasakan kekhawatiran yang berlebih akan dibandingkan dengan orang lain. Sifat ini digambarkan dalam lirik, "Did you like her in the morning better than you liked me?". Lirik ini mencerminkan kebutuhan untuk merasa lebih diinginkan daripada orang lain.

Kebutuhan Validasi

Seseorang yang memiliki gaya keterikatan ini sering kali mencari validasi untuk mengatasi ketakukan mereka. Lagu ini sendiri menggambarkan situasi di mana seseorang ingin tahu apakah dirinya masih disukai atau tidak. Sifat ini tergambarkan dalam lirik, "Was I ever enough?" yang menunjukkan bahwa ia membutuhkan kepastian dan validasi dalam hubungan.

Merasa Tidak Cukup

Seseorang dengan anxious attachment cenderung merasa tidak puas dan tidak cukup. Seringkali mereka mencari letak kekurangan dalam diri mereka sendiri. Lirik lagu yang menggambarkan situasi ini ialah, "What did she have that I dont?". Penggalan lirik ini mencerminkan perasaan tidak cukup dalam sebuah hubungan.

Perasaan Tidak Diinginkan

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline