Lihat ke Halaman Asli

Citra Aryani

Mahasiswa UNIVERSITAS SANGGA BUANA YPKP

From Passion to Fashion

Diperbarui: 4 Januari 2024   13:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Seni. Sumber ilustrasi: Unsplash

Berbicara tentang fashion, tentunya fashion adalah kebutuhan primer bagi seluruh manusia yang hidup didunia ini. Nyatanya fashion tidak akan lekang oleh waktu dan tak akan kehabisan "style" . Banyaknya dan beragamnya model model fashion dari masa ke masa yang menjadikan fashion sebagai salah satu self branding bagi sebagian orang terutama di era modern seperti ini.

            Fashion juga menjadi salah satu cara untuk mengekspresikan dirinya, sebagai salah satu sarana berkomunikasi, dan fashion juga adalah salah satu cara menyampaikan pesan yang bersifat non-verbal, Fashion juga adalah suatu fungsi kesopanan dan sebagai salah satu daya tarik.

            Dari jaman ke jaman, fashion berkembang dan bermacam macam bentuk dan model terutama di era modern seperti sekarang. Berkembangnya teknologi semakin mendukung fashion untuk lebih dikenal para masyarakat baik dari segi bahan maupun dari segi model yang terkini. Kemajuan teknologi yang berpengaruh besar terhadap kehidupan semua orang seperti platform Youtube, Tiktok, dan terutama Instagram membuat sebagian besar orang berkecimpung di bidang fashion untuk mengembangkannya lewat platform tersebut dengan membuat konten dan memakainya

            Melalui media sosial banyak khalayak yang mengembangkannya dengan berbagai ide "Style" yang mereka tuangkan melalui konten sehingga memengaruhi khalayak untuk memakainya. Mulai dari baju baju atau celana celana lawas yang dipadukan dengan model model lainnya yang terkini, atau bahkan memadukan gaya tradisional dengan gaya modern sehingga keduanya menciptakan kesan "stylish" namun tidak melupakan karya bangsa.

             Dari besarnya pengaruh media sosial terhadap fashion, pengembangan fashion di era modern ini juga bukan hanya berpengaruh terhadap para penjahit namun juga membuka peluang baru untuk para khalayak sperti mengiklankan suatu produk fashion dan menjadikannya sebagai "role model" bagi sebagian orang yang mungkin dapat dikatakan satu selera dengan sang role model. Di era modern ini role model yang sangat berpengaruh ialah para aktris, aktor, dan selebgram yang mempunyai pengaruh besar di sebagian orang.

            Melalui mereka dan lagi-lagi media sosial, banyak sekali khalayak yang antusias untuk berpakaian dengan sesuai yang mereka inginkan, dan lebih berkreasi terhadap pakaian yang akan dikenakan

Mulai dari berpakaian minim, unik, cheerful, ciamik, dan bermain warna seperti yang diinginkannya bahkan kreatif, menjadikan fashion adalah salah satu bidang yang dapat dikatakan "endless" karena akan selalu ada dan banyak bentuk, rupa, dan warna yang akan melindungi dan menyempurnakan tampilan yang memakainya dengan nyaman dan juga membuatnya percaya diri untuk menjalani harinya.

            Dengan cara berpakaian yang dipakai seseorang di era modern ini dapat menjadikannya memiliki sebutan sebagai personal branding melalui cara berpakaiannya sesuai dengan apa yang dipakainya. Biasanya seseorang dengan personal brandingnya ini dapat dengan mudah diingat para khalayak karena keunikan dan daya tarik yang ia dapatkan dari apa yang dipakainya sehari hari.

Tidak perlu mahal, namun memakai pakaian yang nyaman dan sesuai dengan situasi, membuat pemakai akan lebih percaya diri dan bisa lebih mengekspresikannya.

           

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline