Lihat ke Halaman Asli

Kamboja

Diperbarui: 14 April 2024   10:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Bunga ada dimana-mana. Dimana tumbuhnya Kamboja.

Kamboja seorang luar biasa.

Tiga tahun di bangku menengah atas, Kamboja seakan menjadi ratunya. Teman, banyak teman, tentunya. Kenalan? Pun, sama banyaknya. Hati Kamboja pun pernah diraih oleh salah seorang duri-duri di sana. Mau tau? Tanya saja kepada temannya, Mawar.

Bak pinang dibelah dua. Kamboja dan Mawar seperti sahabat sejak lama, padahal pertemuan awal mereka berasal dari ketidaksengajaan dan prasangka-prasangka.

"Kamu Kamboja?"

"Mawar?"

"Ayo sebangku! Saat aku dengar namamu di Aula, rasanya tak sabar ingin mengajakmu untuk menjadi teman sebangku"

"Sepertinya kita berjodoh."

Tatap berdua mereka, persedetik kemudian, keduanya tertawa.

"HAHAHAHA"

Bangku ketiga seakan menjadi pilihan keduanya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline