Lihat ke Halaman Asli

Dagelan Senayan "Mental Kuat, tapi Moral Bejat"

Diperbarui: 16 Desember 2015   12:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Moral Bejat, Sikat !"][/caption]

Kurang ajar !
Kamu injak-injak Panca Sila Dasar Negara, kamu cabik-cabik Etika Politik Bangsa dengan sengaja, kamu lecehkan simbol-simbol seenaknya.
Mental kamu memang kuat, keberanianmu memang hebat tapi kamu pakai untuk perbuatan tidak sehat.

Kamu lupa, kalau kamu dipilih Rakyat menjadi Wakil, diposisikan pada tempat yang terhormat dan dimuliakan.
Kamu layak dan patut duduk di kursi Gedung Rakyat, kamu juga berhak jadi Pejabat.

Kamu dituntut 'beretika' lebih tinggi dari Rakyat biasa.

Dagelan yang kamu mainkan tidak lucu, sudah sangat memuakkan, Rakyat tidak tertawa tapi geram dan marah.
Kamu langgar 'etika' yang dalam hal ini 'etika' adalah masuk dalam ranah 'MORAL'.

Kamu melanggar 'etika' rambu-rambu baik benar'nya perbuatan manusia. Sedangkan kamu sendiri yang membuat peraturan dan undang-undang. Saya sebagai Rakyat mengatakan "TERLALU" tidak bisa di tolerir lagi.

Semua sudah jelas, gamblang. Melanggar etika, melanggar aturan, melanggar undang-undang, seringan apapun tetap pelanggaran. Apalagi kamu langgar peraturan dan undang-undang yang kamu buat dan kamu sah'kan.

Yang lebih terlalu, kamu diangkat sumpah Demi ALLAH Yang Maha Kuasa.
Ternyata kamu melecehkan Nama ALLAH.
Kamu ternyata tidak layak dan tidak patut jadi Wakil Rakyat.

Jangan salahkan kalau Rakyat marah, dengarkan suara Rakyat, sebelum semua menjadi parah.

ALLAH'ku, selamatkanlah Bangsa'ku. Amin.

---

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline