Lihat ke Halaman Asli

Mari Kite Lihat Track Record Ame Programnye

Diperbarui: 25 Juni 2015   00:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Ali bin Abi Thalib pernah berkata “Undzur maa qoola, walaa tandzur man qoola” Lihatlah apa yang dikatakan, dan jangan kau melihat siapa yang mengatakan.

Ini adalah ungkapan yang sering di ucapkan oleh para ustad di dalam setiap ceramah, tingkatan seseorang dalam mendengarkan nasehat memang berbeda-beda, ada orang yang mau dengarkan nasihat orang di karenakan orang itu mempunyai gelar ke ilmuan dan jabatan yang tinggi, ada orang yang mau mendengarkan nasihat di karenakan orang yang menasehati adalah orang yang ia cintai seperti ayah, ibu, istri, dan keluarganya, ada orang yang mendengarkan nasihat dikarenkan orang tersbut berasal dari satu suku yang sama.

Ketiga tipe orang yang saya sebutkan di atas belum termasuk orang bijak karena ia masih terikat sarat dalam menerima nasihat, Ketahuilah bahwa orang yang bijak itu lebih banyak mendengar ketimbang bicara, orang bijak akan adalah orang yang membuka kebenaran yang Allah berikan darimana saja datangnya.

Dalam penyikapan Pemilukada DKI jakarta, saya yakin warga jakarta adalah sekumpulan warga terdidik yang tentunya tingkat kebijaksanaan lebih tinggi dengan daerah lain, tentunya warga DKI jakarta lebih dimanjakan dengan mudah akses informasi dan sedikit besar akan mempengaruhi tingkat kebijaksanaan warga DKI.

Sekarang mari kita lihat cagub dan cawagub dari programnya dan track record kepemipinan mereka, dengarkan perkataan meraka artinya adalah dengarkan perogram-program mereka, kita pilih program yang pro rakyat dan buang program yang akan menyengsarakan rakyat, dan yang terpenting adalah kita singkronisasikan antara program mereka dengan trac record kepemimpinan mereka, apabila program mereka jauh dari relaita maka dia adalah pemimpin yang munafiq, yang berdosa besar yang dibenci Allah, Seperti firman Allah SWT :

Wahai orang-orang yang beriman, kenapakah kamu mengatakan sesuatu yang tidak kamu kerjakan? Amat besar kebencian di sisi Allah bahwa kamu mengatakan apa-apa yang tidak kamu kerjakan (As-Shaft ayat 2 dan 3)

Kalau Tuhan sudah marah maka jangan berharap apa-apa pada pemimpin yang di benci oleh Tuhan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline