Lihat ke Halaman Asli

Cinta Puspita

Mahasiswa di UPN Veteran Jakarta

Review Film "MeloDylan"

Diperbarui: 15 September 2024   20:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

"MeloDylan" merupakan film remaja Indonesia pada tahun 2019 yang dibintangi oleh Devano Denandra dan Aisyah Aqilah. Film ini diadaptasi dari novel berjudul sama karya Asri Aci.

Film ini disutradarai oleh Fajar Nugros yang juga menggarap beberapa film yang berjudul, "Yowis Ben", "Cinta Brontosaurus", "Srimulat: Hidup Menang Komedi". Film ini dibintangi oleh beberapa actor terkenal Indonesia yaitu Devano Denandra sebagai Dylan Arkana, Aisyah Aqilah sebagai Alexandria, Angga Aldi Yunanda sebagai Fathur Adriano, dan Zoe Abbas Jackson sebagai Bella Vallerie.

Film ini berdurasi 1 jam 32 menit yang mendapatkan banyak perhatian dari Masyarakat Indonesia, karena memiliki alur cerita yang menarik serta dibintangi oleh actor dan aktris terkenal.

Sinopsis:

"MeloDylan" menceritakan tentang gadis muda yang Bernama Melody yang berpindah sekolah karena mengindari masalah yang sedang ia hadapi atau sedang terjadi dihidupnya, apalagi Melody memiliki masa lalu yang buruk Bersama mantan kekasihnya. Namun, keinginan Melody untuk tenang tidak bertahan lama karena ia mengenal Dylan.

Seseorang yang sangat cool serta memiliki banyak fans yang menyukainya, Melody dikabarkan dekat dengan Dylan namun masalahnya didengar oleh Bella sahabat dekatnya Dylan. Kabar itu juga membuat Bianca si biang onar sekolah menjadi kelabakan karena dia sendiri tak pernah bisa mendekati Dylan.

Melody semakin galau saat perkenalannya dengan Dylan memang benar-benar selalu menimbulkan masalah. Banyak yang cemburu dan banyak yang tidak suka dengan Melody si gadis baru. Melody berusaha menghindari Dylan dan dekat dengan Fathur.

Kelebihan:

"MeloDylan" memberikan kombinasi antara romansa dan tema tentang Kesehatan mental dari kasus pelecehan yang kerapkali yang dikorbankan adalah Perempuan. Akting para pemain patut diapresiasi, penokohan yang mereka tunjukkan kepada penonton membuat para penonton dapat merasakan apa yang tokoh itu rasakan.

Chemistry antar pemain juga sangat bagus dan natural tidak ada rasa canggung atau kaku, alur cerita yang diberikan cukup ringan dan membuat nyaman serta tidak jenuh saat menonton.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline