Lihat ke Halaman Asli

"BUDIKDAMBER" (Budidaya Ikan Dalam Ember)

Diperbarui: 6 Agustus 2023   21:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar 1. Dokumentasi Bersama Masyarakat Desa Semedo (Dokpri)

Kabupaten Tegal (06/08/2023)- BUDIKDAMBER adalah singkatan dari Budidaya Ikan Dalam Ember. Budikdamber merupakan teknik yang menggabungkan system budidaya tanaman sayuran dan budidaya ikan dalam satu tempat sebagai salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk menunjang ketahanan pangan. Salah satu ikan yang dapat dibudidayakan menggunakan system ini yaitu ikan lele.

Permasalahan yang terjadi yaitu dikarenakan permasalahan stunting yang cukup tinggi yang dimana untuk meningkatkan status gizi dibutuhkan budidaya ikan sebagai sumber protein. Namun, lahan yang dibutuhkan untuk budidaya ikan tidak begitu luas sehingga dengan budikdamber masyarakat desa dapat melakukan pembudidayaan ikan. Budikdamber tidak membutuhkan air yang banyak serta lahan yang luas.

Berdasarkan hal tersebut, Cinta Nur Rahmadanti yang merupakan salah satu mahasiswi Manajemen Sumber Daya Perairan FPIK Undip yang tergabung dalam KKN TIM II UNDIP 2022/2023 melakukan pengenalan dan pembinaan kepada Masyarakat desa mengenai tata cara melakukan pembudidayaan ikan dalam ember. 

Gambar 2. Dokumentasi Sosialisasi "BUDIKDAMBER" (Dokpri)

Manfaat yang dapat diperoleh dari budidaya ikan dalam ember yaitu budikdamber dapat menjadi solusi yang potensial bagi budidaya perikanan dan pertanian di lahan yang sempit dengan penggunaan air yang lebih hemat, mudah dilakukan oleh Masyarakat desa di rumah masing-masing dengan modal yang relative kecil, serta mampu mencukupi kebutuhan gizi bagi anak-anak.  

Nama Penulis : Cinta Nur Rahmadanti (Manajemen Sumber Daya Perairan-Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan)

DPL : Ardiana Alifatus Sa'adah., S.Si., M.Si.,

lokasi : Desa Semedo, Kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Tegal

#KKNUndipTim2

#p2kknundip

#lppmundip

#undip




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline