Kabupaten Tegal (06/08/2023)- Teknik Filtrasi atau dapat disebut juga penyaringan merupakan Teknik pengolahan air yang diterapkan dengan menggunakan media filter seperti pasir misalnya silika, antrasit, senyawa kimia atau mineral seperti kapur, zeolit, karbon aktif, resin, ion exchange, membran, biofilter atau Teknik filtrasi lainnya.
Permasalahan yang terjadi di desa yaitu sumber air yang digunakan untuk melakukan aktivitas seperti mandi, mencuci baju dan lainnya masih menggunakan sumur galian. Sumur gali menggunakan air tanah sebagai sumber air bersih. Air tanah berasal dari air hujan yang jatuh kepermukaan bumi yang kemudian mengalami perkolasi dalam tanah. Air sumur pada umumnya memiliki suhu yang sedikit lebih rendah dari air yang berada di permukaan bumi serta mengandung sedikit mikroorganisme.
Berdasarkan hal tersebut, Cinta Nur Rahmadanti yang merupakan salah satu mahasiswi Manajemen Sumber Daya Perairan FPIK Undip yang tergabung dalam KKN TIM II UNDIP 2022/2023 melakukan sosialisasi mengenai cara pembuatan Filtrasi Air Sederhana untuk membantu Masyarakat desa dalam melakukan penyaringan air.
Gambar 2. Dokumentasi Sosialisasi Filtrasi Air (Dokpri)
Manfaat yang dapat diperoleh dari penggunaan system filtrasi air sederhana yaitu untuk menyaring air agar tetap bersih, aman, dan layak untuk dikonsumsi dan digunakan sehari-hari. Selain itu, dapat menghilangkan zat-zat yang berbahaya bagi tubuh, membunuh kuman-kuman yang bisa mendatangkan berbagai penyakit seperti diare, kram perut dan lainnya.
Keuntungan utama yang didapatkan yaitu :
- Ramah lingkungan
- Murah
- Memberikan dampak penjernihan yang maksimal
- Mudah didapatkan
Nama Penulis : Cinta Nur Rahmadanti (Manajemen Sumber Daya Perairan-Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan)
DPL : Ardiana Alifatus Sa'adah., S.Si., M.Si.,
lokasi : Desa Semedo, Kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Tegal
#KKNUndipTim2