Lihat ke Halaman Asli

Umat beragama gak bisa murtad dan muallaf jika masuk fase ini

Diperbarui: 18 Oktober 2024   17:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Umat beragama gak bisa murtad dan muallaf jika masuk fase ini...yaitu Fase menemukan persamaan pristiwa kelahiran kehidupan dan kematian yang menimpa theis atheis muslim dan non muslim...dan seluruh manusia yang dibuat Tuhan yang maha esa...yang tak ada tuhan selain Dia

Pemuka agama islam dan kristen mencari umat....
Ada yang dimuallafkan ada yang dimurtadkan.....
Di kamus saya tak ada murtad dan muallaf..
Yang ada Tuhan yang satu yang menjadikan langit bumi pristiwa pagi malam musim hujan dan musim kemarau pernikahan kelahiran kehidupan kematian...Tuhan yang satu dan sama....dan tak ada yang bisa merampas manusia dari Tuhan yang satu itu

Siapa percaya Tuhan itu satu tak nampak didunia ini tak ada selain Dia yang menyaksikan adanya langit bumi pagi malam pristiwa pernikahan kelahiran kehidupan kematian.
Maka dia sudah gak bisa dimuallafkan gak bisa dimurtadkan...sebab kemanapun dia pergi dan dia gonta ganti agama sampe 4000 agama dijelajahi semua gonta ganti pemikiran kepercayaan keyakinanwalau mereka atheis..gak percaya tuhan dan agama.dimanapun agamanya dia hanya menemui pristiwa sama pernikahan kelahiran kehidupan kematian pagi malam.langit bumi..hujan dan musim kemarau....jadi seluruh dunia ini gak ada peristiwa murtad dan muallaf..hanya dalam hayalan.....semuanya tunduk kepada Tuhan....dimanapun mereka berada pasti menemui langit dan bumi pagi dan malam..
Hujan dan musim kemarau...pristiwa pernikahan kelahiran kehidupan kematian...Tuhan yang satu gak ada selain Dia 

Muslim dan non muslim....orang bertuhan dan tak bertuhan 4000 agama....dan orang dari berbagai pemikiran keyakinan kepercayaan....

Sama sama hidup dibawah langit diatas bumi...merasakan pagi dan malam ..hujan dan musim musim...pristiwa pernikahan kelahiran kehidupan kematian tawa tangis suka duka hal baik dan hal buruk....damai dan perang....

Dan dalang semua itu ialah Tuhan...tiada tuhan selain Dia....

Atheis mempercayai Tuhan itu nihil tidak ada nol..
Muslim mempercayai Tuhan itu satu...
Non muslim sebagianya percaya kepada banyak Tuhan....

Entah keyakinannya Tuhan itu tidak ada...nihil..tuhan satu atau tuhan itu banyak..
Tak mengubah keadaan...

Manusia Sama sama hidup dibawah langit diatas bumi...merasakan pagi dan malam ..hujan dan musim musim...pristiwa pernikahan kelahiran kehidupan kematian tawa tangis suka duka hal baik dan hal buruk....damai dan perang....

Tuhan yang ada hanya Tuhan macam itu saja....keyakinan kita tak dapat mengubah tuhan dan keadaan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline