Lihat ke Halaman Asli

Napas-napas Hambar Pangeran Maya

Diperbarui: 24 Juni 2015   23:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

13495355831122566247

[caption id="attachment_210073" align="aligncenter" width="207" caption="Koleksi Pribadi"][/caption]

Kemarin aku tersandung rasa

Rasa yang tak biasa Rasa yang sebenarnya sudah ku tekan terlalu lama Aku pendam diantara gelembung-gelembung darah

Kemarin aku tersandung rasa Dia pangeran cinta dengan jubah diksi warna jingga Ya... Jubah jingga hangat kadang panas Lingkaran warna abu-abu kelam diantara kepalanya Dengan tongkat warna emas dari aksara-aksara bebas tanpa batas Jubahnya dari serat-serat ego Tahtanya bait-bait prosa

Bahagiakah dia?? Kurasa TIDAK!! Dia Kesepian!! Yang dia kuasai negri Utopia Dangan ribuan prajurit-prajurit imajinasi

Aaah!! Dia Pangeran Maskulin yang kesepian!! Haus hangatnya payu dara maya... Gumuli moleknya tubuh-tubuh jalang kaum satir!! Kasihan kau pangeran Maya! Tidak lelahkah kau bangun nikmat imajinasi semu?? Ejakulasi apa yg kau kejar?? Mimpi lagi?? Atau lagi bermimpi??? Aaaaaah!! Hambar.... Hambar kataku...

1349535960520207772




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline