Lihat ke Halaman Asli

Lewat Nobar Film Edukasi, Mahasiswa KKN 59 UINSU Bangun Kesadaran Pentingnya Literasi Pendidikan Anak di Desa Lubuk Cuik

Diperbarui: 18 September 2024   01:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Input sumber gambar: pribadi

Lubuk Cuik, Agustus 2024

          Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) kelompok 59 dari Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) menggelar kegiatan nonton bareng (nobar) film edukasi Laskar Pelangi di Desa Lubuk Cuik, Batubara. Acara ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya orang tua, mengenai pentingnya pendidikan dan literasi dalam membangun masa depan anak-anak. 

          Salah satu film yang ditayangkan yaitu film Laskar Pelangi, yang diadaptasi dari novel karya Andrea Hirata, menggambarkan perjuangan sekelompok anak dari desa terpencil di Belitung dalam menggapai pendidikan, meski di tengah keterbatasan fasilitas dan ekonomi. Melalui cerita inspiratif tersebut, mahasiswa KKN 59 berharap dapat memotivasi warga Desa Lubuk Cuik untuk lebih mendukung anak-anak mereka dalam mengakses pendidikan yang layak.

Input sumber gambar: pribadi

          Ketua kelompok KKN 59, Muhammad Rindhu, menjelaskan bahwa pemilihan film Laskar Pelangi didasarkan pada kesesuaian tema dengan kondisi di desa. "Banyak orang tua di sini masih belum menyadari pentingnya literasi dan pendidikan untuk anak-anak. Film Laskar Pelangi kami pilih karena ceritanya sangat relevan dan bisa menjadi inspirasi untuk warga desa dalam mendukung pendidikan anak-anak mereka," ujar Rindhu. 

          Acara nobar yang diadakan di halaman posko KKN ini dihadiri oleh puluhan warga, baik anak-anak maupun orang tua. Mereka terlihat antusias mengikuti alur cerita film yang penuh dengan semangat, persahabatan, dan perjuangan. Salah satu warga, Ibu Sanah, menyatakan bahwa film ini membuka matanya terhadap pentingnya pendidikan. "Dari film ini saya sadar bahwa pendidikan itu penting, walaupun kita hidup di desa, anak-anak harus tetap sekolah untuk masa depan yang lebih baik," katanya.

          Kegiatan nobar film Laskar Pelangi ini merupakan bagian dari rangkaian program kerja mahasiswa KKN 59 UINSU yang fokus pada pengembangan pendidikan dan literasi di desa. Di masa depan, mereka berencana mengadakan kegiatan serupa dengan konten edukasi lainnya untuk terus meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan.

          Dengan suksesnya kegiatan ini, diharapkan masyarakat Desa Lubuk Cuik semakin mendukung literasi dan pendidikan anak-anak mereka, sehingga generasi muda di desa tersebut dapat menggapai masa depan yang lebih cerah dan penuh harapan, seperti yang digambarkan dalam film Laskar Pelangi.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline