Lihat ke Halaman Asli

Puisi: Doa

Diperbarui: 8 Januari 2024   21:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di langit biru terhampar doa-doa
Merayap seperti awan, tak terdengar
Namun dalam keheningan, ia bicara
Menyapa bumi dengan segala raganya

Doa adalah pelita di gelapnya malam
Menggenggam harapan di dalamnya
Akan sebuah permohonan
Mengalir dari hati, memenuhi tiap rasa

Doa adalah jembatan jiwa yang terbentang
Melintasi lautan lara, menemukan kedamaian
Ia adalah titik terang di tengah kegelapan
Mengalun indah dalam setiap keluhan

Doa tak hanya kata-kata, tapi getaran batin
Ia bukan hanya pelukan, tapi kedamaian hati
Menyirami setiap harapan, menuntun dalam kepasrahan
Memenuhi makna dalam setiap hela napas insan




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline