1. Dr. Ir. H. Soekarno
Dr. Ir. H. Soekarno ataupun yang diketahui selaku Bung Karno lahir pada 6 Juni 1902 di Jawa Timur, dari Raden Sukemi Sosrodihardjo serta R. A Ida Nyoman Rai, yang dikala itu tercantum dalam keluarga bangsawan serta ialah keluarga terhormat bila dilihat secara struktur sosial. dia sudah mengetuai Indonesia dari tahun( 1945- 1967) seta wakil Presiden ialah Muhammad Hatta dia diseleksi lewat persidangan musyawarah oleh Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia( PPKI).
Ciri kepemimpinan dia dilihat dari keputusan dan kebijakan Insinyur Soekarno dia ialah seseorang pemimpin yang berani, tegas, pintar, bijaksana dan berkepala dingin, dia pula sangat yakin diri serta tidak gampang kalah dengan orang lain, dia pula diketahui selaku orang yang tempramen yang mengebu- gebu contohnya pada dikala dia melaporkan konfrontasi pada Malaysia sebab bagi Soekarno negeri Malaysia merupakan negeri boneka bentukan Inggris yang dikhawatirkan mengusik Indonesia apalagi dengan penuh keyakinan diri keluar dari organisasi terbanyak di dunia ialah PBB kecerdasan dia terpancar dari mampunya mengajak negara- negara Asia serta Afrika buat bersatu melawan imperialisme barat sampai membentuk konferensi asia- afrika Kharisma dia juga tidak terbantahkan seluruh orang buat membakar semangat segenap rakyat Indonesia, seluruh orang Terkesima dengan Aura yang dia pancarkan terlebih sangat jago dalam menarik hati perempuan perempuan menawan serta pintar sehingga sebagian dijadikannya istri cuma saja sebagian keputusan dia dikira sangat ceroboh semacam kebijakan nasakom sampai banyak merugikan negeri dan merendahkan Citra dia.
Style kepemimpinan Dokter. Ir. H. Soekarno tidak cuma berkharisma serta berwibawa, namun dia pula seseorang cendekiawan serta ideolog. Bila dilihat dari style kepemimpinannya, tidak diragukan lagi jika Soekarno masuk dalam kalangan pemimpin bergaya kharismatik, yang mana dirinya mempunyai energi tarik, berwibawa dan tenaga yang luar biasa sehingga sanggup pengaruhi orang lain buat jadi pengikutnya. Soekarno sangat pakar dalam mengganti presepsi orang lain sehingga jadi sama dengannya, dan sanggup membuat mereka supaya ingin menjajaki perintah serta keinginannya dengan bahagia hati.. Presiden Pertama Indonesia ini juga dikenal sebagai seorang dengan temperamen yang meleda-ledak, tetapi mampu menularkan semangatnya yang besar ini kepada orang lain.
2. Presiden Jendral TNI H.M. Soeharto
Soeharto lahir pada tanggal 8 Juni 1921 dari pasangan Kertosudiro dan Sukirah. Pada tanggal 27 maret 1967 -1998 diangkat sebagai presiden melalui sidang paripurna Majelis Permusyawaratan Rakyat MPR. Presiden Soeharto merupakan presiden Berlatar belakang militer Meskipun tidak banyak bicara, kebijakan beliau selalu berhasil membuat Indonesia selangkah lebih maju dari era sebelumnya pengalaman di dunia militer membuat beliau memakai sistem komando dalam setiap kebijakannya walaupun terkesan kaku, beliau selalu fokus pada setiap kebijakannya seperti halnya penertiban situasi dan kondisi pasca pemberontakan PKI atau komunis di Indonesia. Tangan dingin beliau pun sangat terlihat jelas pada kebijakan politik ekonomi dan sosial budaya keberhasilannya menjadikan Indonesia sebagai Macan Asia menguatkan Swasembada pangan khususnya peningkatan hasil beras untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri sehingga ekspor ke luar negeri dari militer beliau terkenal dengan sebutan Tourmaline Jenderal alias murah senyum.
Gaya Kepemimpinan Jendral TNI H.M. Soeharto kerap disebut sebagai sosok yang tidak banyak bicara namun berkerja dengan teliti serta memiliki gaya kepemimpinan otorier, gaya kepemimpinannya yang selalu mengedepankan stabilitas dan pembangunan negara, contohnya saja pada tahap pertama kepemimpinann beliau menjalankan rencana pembangunan lima tahun pertama pada tahun 1969 yang berfokuskan pada pangan dan sandang dan hasilnya diperoleh pada tahun 1984 indonesia mencapai swasembada pangan. Tak lupa pula iya memfokuskan pada bidang perumahan, pendidikan, kesejahteraan sosial dan industri.
3. Presiden BJ Habibie
BJ Habibie memimpin dari tahun 1998 hingga 1999 presiden BJ Habibie ialah Presiden awal Indonesia yang berlatar balik aristokrat pula ilmuwan dalam biografinya jelas menampilkan kalau dia ialah seseorang yang jenius serta gampang berteman, semasa kuliah di ITB dia menemukan beasiswa S2 serta S3 di Jerman, kecintaan dia pada dunia penerbangan membuat dia dapat menghasilkan suatu teori crack ialah teori kalkulasi kerapatan pada pesawat dia juga dijuluki dengan istilah Mr. Crack, teori yang diciptakan BJ Habibie sangat bermanfaat pada industri penerbangan baik potensial ataupun kendaraan berkat kejayaan nya semasa dia terletak di negeri Jerman. BJ Habibie pula sanggup memantapkan kondisi ekonomi sosial serta politik Indonesia mulai merasakan serta menikmati kebebasan berkomentar serta melaksanakan seluruh suatu tanpa wajib merasa tertekan cuma saja kebijakan dia membebaskan tim- tim merupakan keputusan terberat yang membuat turunnya Citra dia.
Gaya Kepemimpinan BJ Habibie dia merupakan wujud pemimpin direktif, ialah pemimpin yang membiarkan mereka( warga) mengenali apa yang diharapkan, pemimpin yang suportif, ialah pemimpin yang bersahabat serta membagikan atensi pada warga, pemimpin partisifasif, ialah pemimpin yang senantiasa berunding serta mencermati saran- saran dari mereka saat sebelum mengambil keputusan. serta iya pula pempimpin yang berorientasi prestasi ialah pemimpin yang senantiasa mematok tujuan- tujuan yang menantang serta mengharapkan bawahan buat berkerja pada tingkatan yang sangat besar.
4. presiden Abdurrahman Wahid