Lihat ke Halaman Asli

cicing

انما الكلام اربعت : ان تذ كر الله ، وتقرأ القرآن ، وتسئل عن علم فتخبر به ، أو تگلم فيما يعنيك من امر الدنيا

Kesedihan namun Diabu-abukan

Diperbarui: 8 Agustus 2022   16:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Love. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Prostooleh

Masa yang tak mungkin terulang, namun tetap ada kesempatan dibalik setiap hal yang usai. Kata yang sering di dengar, "ramai namun tetap merasa sepi" sebuah fakta yang terasa dengan nyata saat ini. 

Ada perbedaan mendasar tentang rasa yang diresap, apakah memang begini kehidupan di wadah yang memiliki semua fasilitas? Terasa indah namun tak nikmat.

Tak ingin berlama-lama berada di wadah ini, ingin segera kembali menikmati kehidupan nyata bersama rasa yang sama. 

Cinta yang tulus tanpa pamrih, tanpa hal mewah namun nikmat terasa. 

Sebenarnya tak tau apa yang di cari selama ini, apakah materi ? atau jujur untuk ilmu? Jika niat ini salah semoga segera diluruskan, semoga kembali pada track. 

Pengorbanan banyak sudah yang direlakan, baik waktu, rasa dan materi. Jika di izinkan ingin tetap berkarya namun pada jarak yang dekat dengan keluarga. 

Masa bakti yang terabaikan, cinta yang perlahan terus mundur karena jarak.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline