Lihat ke Halaman Asli

Cici MeitaDamayanti

saya seorang mahasiswa

Fenomena Remaja Masjid

Diperbarui: 21 April 2022   14:38

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Masa remaja adalah masa dimana mereka mencari jati diri sebagai peralihan masa antara masa kehidupan anak-anak dan masa kehidupan orang dewasa. Dalam segi fisik, mereka bukan terbilang anak-anak lagi melainkan sudah seperti orang dewasa tetapi mereka masih belum bisa menunjukkan sikap seperti halnya orang dewasa.

Dari pengalaman yang didapatkan dari aktivitas sebuah organisasi yang diikuti oleh para remaja salah satu organisasi yang  bisa menigkatkan perilaku yang kurang baik menjadi lebih baik lagi yaitu remaja masjid.

Remaja masjid merupakan salah satu organisasi kemasyarakatan di bidang agama. Dimana, organisasi ini terdiri dari pemuda dan pemudi muslim yang memiliki tugas untuk memakmurkan  masjid. Yang Artinya remaja masjid selalu terlibat aktif dalam semua urusan atau kegiatan keagamaan yang melibatkan masjid sebagai tempat pelaksanaannya. Misalnya, kegiatan maulid nabi Muhammad SAW, mi'raj atau buka bersama. Disini remaja masjid yang akan menjadi pengurus dan juga panitia yang bertugas untuk menangani acara tersebut. Keberadaan organisasi remaja masjid melekat terhadap masjid, karena merupakan organi tersebut bagian tidak terpisahkan daro organisasi masjid itu sendiri. Dalam remaja masjid sendiri memiliki visi dan misi mereka, yaitu visinya mengajarkan manusia taat dan beriman kepada Allah SWT, sehingga masyarakat khususnya para remaja berpindah dari kegelapan jahiliyah menuju ke cahaya islam yang terang benderang. Dan misinya yaitu berdakwa dengan hikma dan pelajaran yang baik serta menjadi rahmat bagi semesta alam.

Penyebab terbentuknya remaja masjid adalah dari keinginan masyarakat atau jama'ah itu sendiri supaya memiliki wadah atau organisasi kemasyarakatan yang bisa menjadi sarana bagi para remaja dan pemuda untuk berlatih menjadi masyarakat yang baik dan sopan.

Dan ada juga dampak positifnya yaitu, dapat meluruskan pemikiran remaja sejak dini dari pengaruh yang tidak baik dan benar, dapat membuat remaja menjadi lebih mandiri, baik secara kepribadian maupun cemara pemahaman ilmu-ilmu agama, menumbuhkan kerja sama antar remaja dalam menjaga akhlak masing-masing, dan juga dapat mengajarkan rasa tanggung jawab terhadap diri sendiri dan orang lain.

Organisasi remaja masjid merupakan suatu pilihan yang positif dalam pembinaan remaja, karena tanpa mengurangi ciri khas remaja untuk berkreasi dan berkarya, organisasi remaja masjid memberikan wadah yang positif yaitu kreatifitas dengan tetap menjunjung nilai-nilai agama sebagai penggerak semua aktivitas tersebut. Tetapi tidak hanya itu, kegiatan organisasi remaja masjid juga menanamkan nilai-nilai keagamaan pada remaja untuk selalu berperilaku keagamaan didalam masyarakat dengan bekal nilai-nilai keagamaan dalam diri anak, sehingga pada saat menginjak remaja mereka memiliki perilaku keagamaan yang baik. Dengan adanya kegiatan remaja masjid, maka para remaja akan berkumpul dan membentuk sebuah komunitas yang menjadi norma-norma agama dan sosial. Dari hal ini dapat disimpulkan bahwa  terdapat pengaruh yang signifikan antara kegiatan organisasi remaja masjid terhadap perilaku keagamaan remaja.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline