Humas LPP Martapura - Sabtu (10/9), sebanyak 20 orang warga binaan pemasyarakatan Lapas Perempuan Martapura yang buta aksara mengikuti pelatihan baca tulis dengan pengajar dari Dinas Pendidikan Kabupaten Banjar.
Pelatihan membaca dan menulis merupakan upaya untuk pengentasan buta aksara bagi warga binaan pemasyarakatan di Lapas Perempuan Martapura.
Dok. Lapas
Warga binaan berinisial H, mengaku bersyukur dengan adanya pelatihan membaca dan menulis ini.
"Terimakasih karena kami diberi kesempatan untuk belajar membaca dan menulis. Berkat pelatihan ini, saya sudah mulai lancar menulis dan membaca." tutur H.
Salis mengungkapkan bahwa memang masih ada beberapa warga binaan yang buta aksara atau belum lancar membaca dan menulis sehingga pelatihan ini sangat bermanfaat untuk warga binaan.
"Saya sangat mengapresiasi para tenaga pengajar yang membantu warga binaan untuk berlatih membaca dan menulis, serta warga binaan yang pantang menyerah mau terus belajar. Tidak ada kata terlambat untuk belajar selama ada kemauan. Semoga dengan semakin lancarnya warga binaan dalam membaca dan menulis, ilmunya dapat di bawa hingga bebas nanti." Imbuh Salis.
Penulis : Cici
Foto: Ridho
Tim Humas LPP Martapura
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H