Kampusku Rumahku Juga...

Kampus yang seharusnya sebagai rumah sendiri, sekarang justru dihancurkan oleh orang - orang yang sebenarnya dikatakan sebagai orang yang berpendidikan. Selalu ingin dikatakan sebagai manusia yang berintelek, namun tingkahnya sama sekali tak lagi berintelek. Apa ini yang dikatakan Mahasiswa...???? Tak lagi berpikir normal, tak lagi berpikir logis, hanya mengandalkan emosi. Emosi yang telah membabi buta telah mengalahkan pikiran seorang manusia yang bermoral. Begitulah cara berpikir mereka, merusak sesuatu yang seharusnya tidak layak untuk dirusak dan sesuatu yang jelas tidak punya salah. Kini hanya abu dan kepingan yang menjadi sisa - sisa perbuatan orang tak bermoral. Kampusku harus rusak di tangan calon - calon pendidik, rasanya seperti memusnahkan tempat tinggal sendiri. Bagaimana nasib bangsa ke depan jika semua generasi muda seperti ini........????????????????