Lihat ke Halaman Asli

Pencantuman Sumber dalam Penulisan Ilmiah

Diperbarui: 15 Juni 2023   12:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pencantuman sumber dalam penulisan ilmiah disebut notasi ilmiah

Mungkin istilah notasi ilmiah kurang familiar ya di mata dan telinga kita

Tapi untuk teknik-teknik penulisan notasi ilmiah pasti sahabat kompasiana akan familiar, berikut pembahasannyaa...

1. Catatan Kaki (Footnote)

adalah catatan yang terletak di kaki halaman untuk menyatakan sumber pustaka .

Contoh-contoh catatan kaki

  • Diambil dari buku : Meita Shanty, Strategi Belajar Khusus untuk Anak Berkebutuhan Khusus (Yogyakarta: Relasi Inti Media: 2020), hal. 28.
  • Diambil dari jurnal : Nurhikmah, Persepsi dan Kesiapan Guru dalam Menghadapi Asesmen Kompetensi Minimum, Volume 4 Nomor 1, CJPE: Cokroaminoto Juornal of Primary Education, 2021, hal. 80.
  • Dari terbitan pemerintah : Peraturan Pemerintah Nomor 34 tahun 1979 tentang Penyusutan Arsip, pasal 6

Istilah singkatan dalam catatan kaki 

  • Ibid adalah catatan kaki yang menerangkan jika catatan tersebut sama dengan catatan yang ada sebelumnya atau yang berada di atasnya. Contoh : 

Meita Shanty, Belajar Membaca (Yogyakarta: JAVALITERA: 2017), hal. 43. 

Ibid, hal.52.

  • Op.cit adalah catatan kaki yang menerangkan jika catatan tersebut sama dengan catatan kaki yang sebelumnya namun diselingi oleh catatan kaki yang lainnya. Contoh :

Fauzan, Filsafat dan Ilmu Pendidikan (Bekasi: CV Phika Media), hal. 143.

Meita Shanty, Belajar Membaca (Yogyakarta: JAVALITERA: 2017), hal. 20

Fauzan, Op.Cit., hal. 150

  • Loc.cit adalah catatan kaki yang menerangkan jika catatan kaki tersebut mempunyai halaman yang sama dengan catatan kaki yang sudah disebutkan. Contoh :

Fitra Ramadani, KONSEP KURIKULUM MERDEKA BELAJAR  TERHADAP PANDANGAN FILSAFAT PROGRESIVISME, Volume 07 Nomor 02, Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, hal. 73

Meita Shanty, Belajar Membaca (Yogyakarta: JAVALITERA: 2017), hal. 27

Fauzan, Filsafat dan Ilmu Pendidikan (Bekasi: CV Phika Media), hal. 143.

Ramadani, Loc.Cit.

2. Daftar Pustaka (Bibliografi)

adalah daftar sumber bacaan yang digunakan dalam penulisan ilmiah. Contoh penulisannya : 

  • Shanty, Meita. (2017).  Belajar Membaca untuk Anak Disleksia. Yogyakarta: JAVALITERA.
  • Arifin, F. & Fauzan. (2022). Desain Kurikulum dan Pembelajaran Abad 21. Jakarta: KENCANA.
  • Nurhikmah. (2021). Persepsi dan Kesiapan Guru dalam Menghadapi Asesmen Kompetensi Minimum. CJPE: Cokroaminoto Juornal of Primary Education. 4 (1). 30-45.

Notasi ilmiah perlu diperhatikan dalam penulisan karya ilmiah untuk menghargai karya yang kita jadikan rujukan. Semoga bermanfaatt :)


Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline