Bentrok antara dua raksasa NBA wilayah barat tersaji dengan apik di Target Centre, markas Minnesota Timberwolves saat menjamu juara bertahan Denver Nuggets, Nikola Jokic dkk mengakhiri pertandingan dengan kemenangan ketat 112-115.
Denver memegang kendali sebagian besar permainan di sepanjang babak pertama, melawan tim dengan pertahanan terbaik di NBA musim ini, pasukan Michael Malone menutup quarter pertama dengan keunggulan tujuh poin (28-35) dan di quarter kedua mereka semakin menjauh dengan keunggulan 15 poin (55-70).
Timberwolves bermain tanpa tiga pemain besar teratas mereka yang cedera, Karl-Anthony Towns (lutut) yang absen tanpa batas waktu, lalu Rudy Gobert (tulang rusuk) absen untuk pertandingan ketiganya berturut-turut, Naz Reid (kepala) bergabung dengan kedua rekannya dalam daftar cedera yang dialaminya dalam pertandingan malam sebelumnya saat meraih kemenangan atas Utah Jazz.
Meski demikian Anthony Edwards memimpin Timberwolves untuk menekan tamunya, membalik keadaan di paruh kedua. Minnesota berhasil bangkit kembali setelah jeda untuk memimpin tipis pada dua kesempatan terpisah.
Setelah mereka unggul 84-82 melalui aksi Edwards dengan lay up Euro-stepnya yang bagus menghasilkan tembakan tiga angka yang membuat penonton heboh, namun Nuggets mampu menahan laju Wolves dan menutup quarter ketiga dengan keunggulan tipis tiga poin (84-87).
Memasuki quarter terakhir, pertandingan semakin memanas di waktu tersisa 1:45 Wolves tertinggal delapan angka setelah lemparan tiga angka Jokic bersarang mulus. Namun, Minnesota memberikan perlawanan terakhir mereka, empat lemparan bebas dan sebuah lemparan tiga angka dari Mike Conley memangkas jarak tinggal satu poin (106-111).
Tetapi Nikola Jokic menunjukkan determinasinya dengan respon luar biasa untuk kembali memperlebar jarak menjadi 5 poin dengan 45 detik tersisa, dan sepertinya sulit terkejar oleh Timberwolves. Pelatih Chris Finch membuat strategi, dan Mike Conley kembali mencetak tembakan tiga angka untuk memotong jarak 109-111 di 11,5 detik tersisa.
Michael Porter Jr. sengaja dilanggar lagi, dan dua lemparan bebasnya membuat tim tamu menjauh tiga poin. Jaden McDaniels membuat Target Center bergemuruh dengan tembakan tiga angkanya, menjadikan tuan rumah hanya tertinggal satu angka (112-113) saat waktu tersisa enam detik.
Strategi fast break Wolves memberi Jamal Murray lemparan bebas, dan dua lemparan bebas Murray sukses membawa Nuggets unggul 112-115. Dengan waktu tersisa 4 detik yang harus dimaksimalkan Anthony Edwards yang tertahan mencetak poin di quarter terakhir ini.
Anthony Edwards punya peluang untuk memaksa pertandingan berlanjut ke babak over time, coba dihadang oleh Kentavious Caldwell-Pope, Edwards melakukan lompatan untuk percobaan tiga poin, namun sayang seribu sayang tembakannya gagal bersamaan dengan bunyi bel akhir pertandingan.