Lihat ke Halaman Asli

Chaerul Sabara

TERVERIFIKASI

Pegawai Negeri Sipil

Kalah dari Burnley, Conte Duduki Kursi Panas Pelatih

Diperbarui: 24 Februari 2022   13:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto: Antonio Conte (Reuters)

Tottenham Hotspurs  datang ke pertandingan menghadapi Burnley di Turf Moor dengan modal kemenangan tandang 3-2 yang mengesankan atas pemuncak klasemen Liga Premier, Manchester City.

Starting lineup yang dipasang Conte tidak berubah untuk menghadapi tim asuhan Sean Dyche pada malam yang dingin, basah, dan berangin di Burnley.

Kemenangan tentu saja menjadi target utama mereka, setelah menang atas pimpinan klasemen tentu akan lebih mudah lagi meraih poin atas tim penghuni dasar klasemen. Namun justru hasil yang kontradiktif yang Harry Kane cs bawa pulang.
Babak pertama kedua belah pihak berjuang untuk menemukan terobosan dalam kondisi sulit dan hingga berakhirnya waktu paruh pertama belum ada gol yang tercipta, keadaan masih tetap imbang.

Spurs sempat menggebrak di awal babak kedua melalui Harry Kane yang sundulannya masih membentur mistar gawang The Clarets.
Namun justru Burnley yang lebih dulu memecah kebuntuan dengan satu-satunya gol yang tercipta dalam laga itu pada menit ke-71.
Ben Mee memenangkan duel udara atas Cristian Romero untuk menanduk bola dari tendangan bebas yang masuk mulus menembus ke tiang belakang.

Spurs berjuang keras namun tidak dapat menemukan jalan keluar dari tekanan untuk menciptakan gol balasan, pertandingan berakhir menyedihkan bagi skuad Antonio Conte, mereka membuat empat kekalahan dari lima laga terakhir di Liga Premier untuk pasukan London utara ini.

The Lilywhite telah kehilangan tiga pertandingan sebelum mereka mencatat kemenangan tandang 3-2 yang menakjubkan atas Manchester City pada Sabtu malam.

Namun, tim London utara ini tidak mampu membangun penampilan impresif seperti di Etihad saat mereka dikalahkan 1-0 oleh gol Ben Mee di babak kedua, dengan tim asuhan Conte hanya mencatatkan dua tembakan tepat sasaran selama 90 menit di Turf Moor.
Menanggapi kekalahan ini, dalam konferensi pers pasca-pertandingan yang eksplosif, pelatih asal Italia itu mengatakan: 

"Kenyataannya adalah ini. Bahwa kami kalah empat pertandingan dari lima pertandingan terakhir. Tidak ada yang pantas menerima situasi seperti ini, klub, saya, pembayar dan penggemar, tapi ini realita." kata mantan pelatih Inter Milan ini.

Awal masuk menggantikan Nuno Espirito Santo di Tottenham Hotspur Stadium, pelatih asal Italia itu mendapat banyak pujian atas pengaruhnya di London utara.

Namun hasil naik turun yang diraih Spurs menjadi masalah yang telah menjangkiti musim mereka sepanjang tahun, dimulai dengan tiga kemenangan beruntun di awal musim diikuti oleh tiga kekalahan beruntun.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline