Lihat ke Halaman Asli

Christina Budi Probowati

Seorang ibu rumah tangga yang memiliki hobi menulis di waktu senggang.

Kudekap Bayang-bayang Rindu pada Theresia Kekasih Hatiku

Diperbarui: 14 Agustus 2023   14:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Illustration by Anak Saya

Kudekap bayang-bayang rindu pada Theresia kekasih hatiku
Di tepi jalanan sunyi dengan bunga beraneka warna
Aku pun tersenyum begitu berada di dalam pelukannya
Dengan pikiran yang mengembara kemana-mana
Entah sampai berapa lama angin malam membawaku kepadanya

Kudekap bayang-bayang rindu pada Theresia kekasih hatiku
Hingga napasku tersengal-sengal menahan geloranya
Tepat saat lonceng gereja tua memanggil nama baptisnya
Aku pun kemudian berdiri sedikit menjauh darinya
Memperhatikan setiap gerak-geriknya yang selalu memikat hatiku

Kudekap bayang-bayang rindu pada Theresia kekasih hatiku
Kurelakan ia berjalan dalam cahaya menuju kepadaNYA
Dan aku pun tersenyum melihatnya semakin menjauh dariku
Namun basah air mata bahagia telah membangunkanku
Menyadarkanku yang telah berada di luar ruang mimpi

Bandungan, 14 Agustus 2023




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline