Lihat ke Halaman Asli

Christina

Mahasiswa

[Puisi] Embun Pagi yang Merenung

Diperbarui: 26 Juli 2023   13:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Embun pagi merenung di dedaunan,

Menari-nari dengan gemulai senyum,

Dalam raganya terdapat cerita,

Tentang kehidupan yang tak lekang oleh waktu.

Dalam setiap tetesnya terperangkap,

Cahaya fajar yang berbisik lembut,

Mengajakku merenung tentang arti,

Hidup yang singgah sejenak di dunia.

Dalam keheningan pagi yang meremang,

Aku berjalan melangkah perlahan,

Menyusuri lorong waktu yang tak terhingga,

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline