By Christie Damayanti
Apartemen era Uni Soviet dengan 4 lantai yang sudah direnovasi seadanya dan pemilik/penyewa nya biasanya perekonomiannya cukup baik dibanding denngan yang lainnya.
Seperti yang aku tuliskan di beberapa artikelku tentang rumah-rumah tua era Uni Soviet di Taskent, dan rumah-rumah itu (house-landed) atau apartemen yang belum direnovasi, disebut "Khrushchevka". Dibangun sekitaran dibawah tahun 1960-an, dan apartemen itu berlantai paling tinggi 4 lantai dengan batu bata dan panel beton.
Untuk mereka, sebenarnya rumah-rumah atau apartemen itu dianggap sebagai "rumah sementara", sampai zaman di bawah Uni Soviet membangun kekurangan rumah-rumah bagi warga negaranya.
"Khrushchevka" memang dibangun sangat cepat dan sangat murah, Di mana seperti yang aku baca, hanya dibangun dalam hitungan mingguan! Bukan hanya kualitas struktur dan konstruksinya buruk sejak awal, juga semakin kesini, bangunan itu semakin bobrok.
Tashkent, salah satu kota cukup ternama sebelum memisahkan diri dari Uni Soviet, sudah berusaha untuk merenovasinya, salah satunya adalah mengecatnya dari warna abu-abu khas Soviet saat itu, menjadi warna kekuningan, sampai sekarang, yang menjadi salah satu identitas kota Taskent tentang warna kekuningan ini.
Apartemen 9 lantai dengan cat kekuningan, yang banyak terdapat di downtown Tashkent, menjadi salah satu identitas Tashkent .....
Walau tetap ada beberapa rumah-rumah mereka dicat warna yang berbeda, tidak masalah tetapi warna kekuningan itu memang benar menjadi ciri khas Tashkent, seperti yang aku lihat sendiri ketika aku disana beberapa lama akhir Juni 2024 lalu, dengan warna yang mencolok kekuningan.
Khrushchevka
Khrushchevka adalah sebuah konsep dan jenis perumahan era Soviet yang muncul pada tahun 1960-an di Uni Soviet. Bangunan-bangunan ini biasanya setinggi kurang dari 4 lantai (ada 1 atau 2 saja yang sampai 5 lantai, jarang sekali) dan dibangun menggunakan batu bata dan panel-panel beton yang diproduksi di pabrik dan dibawa ke Lokasi jika sudah selesai .