By Christie Damayanti
Yukata koleksiku, yang dipakai teman2ku, dilihat dari belakang. Yukata yang panjang, adalah Yukata yang 'sebenarnya', dan yang pendek, adalah Yukta versi untuk wisatawan sebagai souvenir .....
***
Sebenarnya, kata "Yukata" itu adalah baju sesudah mandi, sejenis Kimono yang dibuat dari bahan katun tipis tanpa pelapis, sehingga sejuk dipakai setelah mandi sore.
Ini di tempat pemandian umum, onsen, di Tokyo. Michelle ingin main air hangat di sebuah mata air. Memakai Yukata dengan material katun tipis dengan pita dan obi nya ..... Dibelakang foto kanan, beberapa masyarakat Jepang, mai air hangat dengan Yukata mereka .....
Menurut urutan tingkat formalitas, Yukata adalah kimono non-formal, yang dipakai masyarakt Jepang pada musim panas. Biasanya untuk pesta kembang api, matsuri. Dan, Yukata bisa dipkan masyarakat Jepang oleh siapa saja, tanpa atau dengan status2 yang sangat beragam.
Koleksi boneka "Geisha" ku, dengan memakai Kimono. Terlihat, bagaimana Kimono benar2 menjadi baju trdisional Jepang, yang memang mewah. Menyapu lantai, dan ada 3 lapis baju didalamnya, karena Kimono adalah baju tradisional di musim dingin .....
Pada kenyataan di dunia realitas di Jepang, Yukata banyak dijual di toko2 dan mall2, bahkan di tempat2 wisata, untuk turis bisa membelinya. Dengan harga yang relative murah, yukata benar2 sudah mendunia, dipakai dimana bahkan aku saja mempunyai lebih dari 20 Yukata, yang kubeli langsung dari Jepang ......
Dari beberapa referensi ayng aku baca tentang Yukata, asal kata "Yukata{ adalah dari kata "yukatabira", untuk sebuah kimono dari kain rami dan dipakai sebagai pakaian sewaktu habis mandi atau dipakai di pemandian umum.