Lihat ke Halaman Asli

Christie Damayanti

TERVERIFIKASI

Just a survivor

Sisi Humanis Jepang lewat "Bento" dan Secuil Roti

Diperbarui: 30 April 2019   04:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi pribadi

By Christie Damayanti

Ada beberapa toko roti di Jakarta, yang memberi diskon sampai 50% ketika sudah jam 9.00 malam. Salah satunya di sebuah toko roti di Jl. Hayam Wuruk di Jakarta. Dulu, ketika aku masih kelayapan sendirian sampai pagi karena pekerjaanku, aku selalu mampir di toko roti itu, untuk memborong roti, untuk cemilan sambil bekerja. Dan, seketika saja roti2 itu habis, ludes!

Mungkin, ada juga di negara2 yang lain yang aku dengar, walau belum melihat dengan mata kepala sendiri, jadi aku tidak akan membahasnya. Tetapi, berbeda dengan di Jepang, karena aku 3 bulan sekali menengok anakku yang tinggal disana. Di mana anakku juga bekerja paruh waktu di 7-Eleven (Sevel) sampai tengah malam.

Dokumentasi pribadiFunabashi Hoten, Funabashi-shi, Jepang, jalan setaak menuju apartemen Michelle

7-Eleven Inc. adalah jaringan toko serba ada internasional Amerika milik Jepang, yang berkantor pusat di Dallas, Texas. Rantai ini dikenal sebagai Tote'm Stores hingga namanya diganti pada tahun 1946. Perusahaan induknya sejak 2005, Seven-Eleven Japan Co.Ltd, beroperasi, waralaba, dan lisensi 67.480 toko di 17 negara pada Desember 2018. 7-Eleven Jepang berkantor pusat di Chiyoda, Tokyo dan dipegang oleh Seven & I Holdings Co., Ltd.

Pada tahun 1946, nama rantai diubah dari "Tote'm" menjadi "7-Eleven" untuk mencerminkan jam baru perusahaan yang diperpanjang, 7:00 pagi hingga 11:00 malam, tujuh hari per minggu. Pada November 1999, nama perusahaan dari perusahaan AS diubah dari "The Southland Corporation" menjadi "7-Eleven Inc.". (Wikipedia).

Anakku Michelle, bekerja di 7-Eleven di Shin Urayasu, sedangkan adik iparku bekerja pada 7-Eleven di kantor pusatnya di Dallas.

Pulang sekolah atau kuliah jam 14.00, Michelle kerja di Hotel Disney Celebrate sampai jam 18.00, lalu lanjut jam 19.00 sampai jam 23.00 di 7-Eleven. Dia bekerja keras untuk membiayai hidup dan kuliahnya sendiri, tanpa mau menerima uang dari ku, mamanya .....

7-Eleven Shin Urayasu tempat Michelle bekerja, tidak terlalu jauh dari stasiun Shin Urayasu. Hanya berjalan sekitar 7 menit ke kiri dari stasiun, kita sudah sampai. Dan 7-Eleven itu berdampingan dengan sebuah drug-store Jepang, Matsumoto Kiyoshi. 

Jualannya hampir sama tetapi Matsumoto Kiyoshi lebih focus tentang 'consumer goods', sedangkan 7-Eleven fokus dengan kebutuhan makanan sehari2. Sehingga, harga di 7-Eleven lebih murah, walau terpaut tidak terlalu jauh.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline