Lihat ke Halaman Asli

Christie Damayanti

TERVERIFIKASI

Just a survivor

Curahan Hatiku....

Diperbarui: 12 Februari 2016   11:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 By Christie Damayanti

 Sumber gambar : www.gambar-kata.com

 

46 tahun aku sudah mengarungi hidup ini.Tahun ini umurku sudah genap 47 tahun. Sudah banyak lika liku hidup, yang tidak semua orang mengalaminya. Mungkin sebagian dari kalian sudah tahu jalan hidupku, mungkin sebagian lagi belum tahu, bahkan sama sekali tidak tahu bahwa hidupku menjadi sebuah malapetaka (?) atau sebuah Berkat untuk kalian …..

Aku tidak mau mengulang2 cerita hidupku. Justru dengan pengulangan2 itu yang membuat aku sering di terror dan dibully. Ya tidak apa2. Karena banyak dari mereka berkata bahwa aku sering mengulang2 kisahku karena mau dikasihani. Atau mereka mungkin berpikir bahwa sekarang aku baik2 saja, berbahagia dan justru membuat orang lain bête …..

Sudah lah ….. inilah aku. Jika kalian tidak mau berteman denganku, atau jika kalian eneg dengan kisah hidupku serta postingan2ku di media massa, sangat gampang kalian memutuskan pertemanan dengan ku, bukan? Dan hidupku tidak akan terhambat, jika kalian memusuhiku atau memutuskan pertemanan denganku. Itu aku pastikan.

 

 

www.beritasatu.com

  www.flickr.com

Apa yang kaliah lihat di foto diatas, seekor anjing  dengan terseok karena kaki belakangnya tidak ada dan seseorang membuatkan kaki belakangnya 2 buah roda,seperti aku duduk di kursi roda? Mungkin kalian melihat, itu biasa2 saja. Mungkin kalian melihat wajah anjing itu berbahagia. Atau mungkin kalian justru melihat ‘kehebatan’ anjing itu.  Dan masing2 dari kalian mempunyai pemikiran sendiri. Itu sah-sah saja, bukan?

Tetapi jika kalian melihatnya dari hati kalian, itu akan jauh berbeda. Adakah kalian melihat seekor anjing  itu, dengan terseok membawa beban tubuhnya, untuk bertahan hidup? Dan yang lebih jauh lagi, adakah dari kalian yang melihat hatinya, ketika beberapa “sahabatnya” ( tuannya, manusia ), mencampakkan bahkan menendangnya? Anjing itu, sudah demikian beratnya membawa beban tubuhnya sendiri untuk melanjutka hidup, dan dia tidak mendapatkan lingkungannya yang mau mengerti dia …..

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline