By Christie Damayanti
[caption id="attachment_217254" align="aligncenter" width="640" caption="Dokumen Pribadi"][/caption]
Konsep 'Internet Sehat dan Aman' untuk anak2 dan remaja, bukan hanya melulu belajar menulis yang sedang kami lakukan di beberapa sekolah, seperti untuk belajar membuat 'mading' ( lihat tulisanku Mbah Google versus 'Mading' ). Banyak alternatif dari kami untuk membentuk anak2 dan remaja yang pintar, tangguh dalam belajar serta mampu untuk selalu berinovasi dan dalam berkreativitas sebagai penerus bangsa.
Selasa tanggl 9 Oktober 2012 kemarin adalah Hari Pos Sedunia, dimana pos dunia pertama kali ada di Bern, Swiss tahun 1874, UPU ( Universal Postal Union ). UPU beranggotakan 192 negara termasuk Indonesia. Di hotel Preanger Bandung untuk memperingati Hari Pos Sedunia, KemenKominfo RI ( Kementerian Komunikasi dan Informatika RI ) mengelenggarakan Peluncuran Prangko Jati Diri Bangsa dengan Talk Show tentang Peranan ICT ( Information and Communication Technology ) dalam Perfilatelian di Indonesia. KemenKominfo juga mengelenggarakan Pameran dari 3 orang filatelis, Pak Luthfie dengan koleksi 'Indonesia'nya, aku dengan koleksi Autograf dan Disney-ku, dan mamaku dengan koleksi 'lukisan prangko'nya.
Aku dengan koleksiku dan mamaku dengan lukisan prangkonya.
Pak Lutfhie dengan koleksinya, bersama dengan pak Tugian dari KemenKominfo.
Talk Show dibuka oleh Moderator, pak Lutfhie dan Pak Yohanes Widyawan sebagai Kasubdit Prangko dan Filateli, memaparkan tentang Sosialisasi tentang Peraturan Pemerintah tentang Filateli, lalu tentang desain prangko oleh Pak Tata Sugiarta sebagai Manager Filateli, teryata mengundang banyak informasi.