Seperti yang kita udah ketahui bahwa dampak dari adanya pandemi kehidupan manusia semua berubah, manusia harus membiasakan diri mereka untuk selalu menggunakan masker kemanapun mereka pergi, mereka juga harus menjaga jarak satu dengan yang lain. Begitu pula didalam aspek Pendidikan baik dari tingkat sekolah dasar, menengah sampai ke tingkat perguruan tinggi, mereka melakukan sistem pembelajarannya melalui sistem daring. Dengan melakukan sistem daring tentu pasti ada kelebihan dan kekurangan yang harus mahasiswa hadapi.
Berikut ini kelebihan dan kekurangan yang harus mereka hadapi
Kelebihan saat melaksanakan sistem daring atau biasa yang kita kenal kuliah online :
1.Mahasiswa dapat menjaga jarak satu dengan yang lain. Mengingat dengan kondisi pandemi maka mahasiswa akan lebih aman apabila saat melakukan perkuliahan secara online / sistem daring
2.Mahasiswa juga dapat menghemat biaya transpotasi, karena mereka melakukan perkuliahannya di rumah mereka masing masing
3.Karena bersifat daring, maka para dosen biasanya mengirim materi berupa file. Dengan dibagikannya file tersebut ke mahasiswa, tentunya mahasiswa dapat melihat Kembali materi yang diajarkan.
4.Melatih mahasiswa untuk memiliki rasa tanggung jawab.
Kekurangan saat melaksanakan sistem daring atau biasa yang kita kenal kuliah online :
1.Karena melakukan pembelajaran dengan daring, maka mahasiswa bergantung pada koneksi internet, apabila sinyal nya lambat tentu dalam proses pembelajarannya akan tertinggal
2.Dalam proses pembelajarannya sangat terbatas, karena melalui sistem daring
3.Dalam melakukan interaksi sosial juga terbatas karena hanya terpacu oleh gadget yang ada
Itu adalah beberapa kelebihan dan kekurangan pada saat melakukan sistem daring atau kuliah online. Sejauh ini dalam melakukan sistem daring membantu dalam meningkatkan proses pembelajaran dan mengajar yang tidak dapat dilakukan secara tatap muka dikarenakan terbatasnya ruang dan waktu dalam pembelajaran.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI