Lihat ke Halaman Asli

SD Inpres Marapokot

Tumbuhkan terus semangat membaca para generasi bangsa.

Suara Marhaenisme

Diperbarui: 2 Mei 2019   14:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar ilustrasi: pexels.com

Kemilau perubahaan telah menyeruakDemokrasi lima tahunan telah usai Rakyat diminta partisipasi
Dengan berbekal surat suara
Memilih perwakilan penuh aspirasi

Ingat,
Mereka bukan pemimpin
melainkan perwakilan
yang kita percaya bisa menjalankan mandat negara
Karena dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat

Pabila dialah yang terbaik dari antara yang baik
Terpilih dari antara yang di pilih
Berhentilah, untuk saling mengklaim
Dengan dalih provokasi demi melanggengkan suara rakyat
Ingat, kamu di pilih bukan di lotre
Suaranya'pun ialah suara mayoritas dan demokratis

Hari esok,
hari kemarin
adalah lakon-lakon kehidupan
Surut, tenggelam, bangkit, dan memancar
Tiada lain untuk membuktikan bahwa angkara murka akan datang
Mempora-porandakan kebatilan
Semoga kita menjadi pemenang
karena kebenaran pasti datang

Siapapun itu,
yang kami tahu dia mau mendengarkan aspirasi kami memberi irigasi di sawah dan ladang kami, sehingga tanah subur dan rakyat tidak nganggur

Dengan jiwa nasionalismenya membebaskan kami dari belenggu diskriminasi dan intimidasi
Membongkar tabir ilusi menjadi realisasi.

Makassar, 2 Mey 2019

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline