Lihat ke Halaman Asli

Seminar Series Reproduksi Pengetahuan Berbasis Anak Muda

Diperbarui: 30 Maret 2017   16:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Yogyakarta, Fakultas Ilmu Sosial Humaniora UIN Sunan Kalijaga menggelar acara Seminar Series pada Rabu 29 Maret 2017, yang bertempat di Ruang Sidang Fishum. Seminar kali ini diikuti oleh Dosen, Staff, Karyawan Fishum serta perwakilan mahasiswa yang dalam hal ini diwakili oleh ketua LKM beserta jajarannya.  Tema yang diangkat sungguh Fundamental (sering kita dengar) yakni ”Pengembangan Arah Kebijakan Diktis di Bidang Akademik di PTKI”dan “ Reproduksi Pengetahuan Berbasis Anak Muda”. Narasumber Seminar hari ini oleh Prof. Dr. Nizar Ali ( Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Kemenag RI), Akhmad Romadhon,S.Sos, M.A. ( Dosen Universitas Negeri Surakarta), Ahmad Uzair, M.A, Ph.D ( Dosen UIN Sunan Kalijaga).

 Isu yang disampaikan dalam seminar ini merupakan sebuah isu yang tidak asing lagi. Harapannya dapat menopang Progessifitas Civitas Akademika baik didalam maupun luar kampus. Merancang sebuah agenda kelas yang menghubungkan dengan penelitian dan pengabdian bukanlah suatu pekerjaan yang sangat mudah. “ tutur Romadhon” Namun menjadi sebuah pekerjaan untuk mengkoneksikan serta mengkolaborasikan antara teori dengan praktik. ” kata Dosen UNS ” sistem semacam ini sudah mulai diterapkan di UNS mulai akhir-akhir Dekade. Berinteraksi kemasyarakat dengan mengitegrasikan dengan Internet yang semakin hari semakin berkembang. Sehingga tugas kuliah bukan lagi berupa paper yang harus di print out dan bukan lagi mengetik dengan berpuluh puluh halaman. Tapi tugas kuliah dimulai dengan diskusi-diskusi kelompok kecil, kemudian hasilnya diaplikasikan kedalam praktik yang sudah sesuai pada kesepakatan sebelumnya.

Implementasi dari Reproduksi Pengetahuan Berbasis Anak Muda dengan terjun kedalam masyarakat melihat realita yang ada kemudian, diaplikasikan kedalam sebuah video yang nantinya mahasiswa dapat mempresentasikan hasil karyanya didepan khalayak ramai. Video tersebut akan menjadi sebuah hasil karya mahasiswa yang nantinya juga dipublikasikan baik di YouTube , IG, Facebook, Twitter dll. So, mahasiswa sudah tidak disibukkan dengan tugas kuliah lagi. (laila Qodriyah)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline