Lihat ke Halaman Asli

chintya mareta

Mahasiswi Keperawatan

Obesitas Memicu Penyakit?

Diperbarui: 22 Oktober 2022   15:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Obesitas dan overweight merupakan masalah diberbagai dunia yang sering terjadi yang sering berdampingan dengan penyakit tidak menular lainnya. Overweight merupakan suatu kondisi berlebih ya lemak yang dapat mengganggu kesehatan. Menurut WHO, Seseorang dikatakan Oveerweight jika berat badannya melebihi Indeks Masa Tubuh normal yaitu lebih dari 25, dan seseorang dikatakan obesitas jika IMT nya melebihi 30. (World Health Organization, 2021). Lalu bagaimana cara kita mengetahui IMT kita apakah sudah normal atau justru dikatakan sebagai obesitas ? Menurut  WHO dikatakan bahwa  seseorang dikatakan obesitas dilihat dari klasifikasi IMT berikut ini : jika IMT anda < 18,5 Anda disebut memiliki badan yang kurus dan memiliki berat badan kurang; jika IMT 18,5 – 22,9 Anda disebut memiliki berat badan yang ideal; jika IMT 23,0 – 24,9 Anda disebut Overweight atau status gizinya sudah mendekati obesitas; jika IMT 25,0 – 29,9, Anda disebut Obesitas I, jika IMT >30 , Anda disebut Obesitas II.

Apa yang menyebabkan obesitas dan kelebihan berat badan? Menurut WHO, obesitas atau overweight biasanya disebabkan karena tidak seimbangnya antara penggunaan energi dan total konsumsi kalori dan juga total kalori yang digunakan untuk aktivitas.(World Health Organization, 2021). Lalu apakah bahayanya jika IMT seseorang berada di diatas normal ? Mari kita bahas, IMT yang diatas normal biasanya dapat menyebabkan atau mendorong kemungkinan terjadinya penyakit penyakit yang tidak menular, contohnya : Penyakit kardiovaskular seperti hipertensi, stroke dan penyakit jantung lainnya; penyakit diabetes; gangguan muskuloskeletal seperti osteoartritis ; kanker seperti kanker pada endometrium, payudara, ovarium, prostat, hati, kantong empedu, ginjal, dan kanker pada usus besar dll. (Mayo Clinic, 2021)

Lebihnya berat badan ini tidak hanya menyebabkan terjadinya penyakit tidak menular saja. Meneurut (Mayo Clinic, 2021)kejadian ini dapat menyebabkan beberapa permasalahan : Turunnya Kualitas hidup karena dengan memiliki berat yang berlebih sapat menghambat Anda untuk melakukan aktivitas, Anda mungkin kurang menikmati hidup dan cenderung menghindar dati tempat umum, dan tidak jarang juga orang yang memiliki berat badan lebih didiskriminasi oleh lingkungannya, Permasalahan lain yang mungkin muncul seperti : Depresi, Disabilitas, Malu dan bersalah, Isolasi sosial, Prestasi kerja lebih rendah

Banyaknya dampat dari obesitas atau lebihnya nilai IMT ini merupkan bahaya bagi kehidupan, hal apa yang perlu kita lakukan untuk menangani hal ini ? Yang pertama sebagai individu kita bisa mengurangi konsumsi energi yang berasal sari total lemak dan gula; konsumsi buah, sayur, kacang-kacangan, dan biji bijian yang merupakan makanan tinggi serat ; rutin beraktivitas fisik kurang lebih 60 menit perhati untuk anak-anak dan 150 menit dalam seminggu untuk orang dewasa. Melihat tingginya angka obesitas terutama di beberapa negara maka dibutuhkan juga bantuan oleh istitusi yang memproduksi makanan dengan cara membatasi kandungan lemak, gula, dan garam dalam hasil produksi yang dihasilkan, menyediakan makanan sehat dengan harga terjangkau untuk masyarakat, membatasi promosi makanan yang tinggi gula dan lemak terutapa pada anak-anak, dan menyediakan makanan yang sehat dan tempat untuk aktivitas fisik untuk karyawan setiap hari (Mayo Clinic, 2021) Dari beberapa penjelasan diatas mungkin kita bisa menerapkan beberapa cara yang dijelaskan diatas dan mari kita cegah bersama sama Obesitas pada diri kita maupun di orang lain.

Referensi :

Mayo Clinic. (2021). Obesity. 02 September 2021. https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/obesity/symptoms-causes/syc-20375742

World Health Organization. (2021). Obesity and overweight. 9 June 2021. https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/obesity-and-overweight




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline