Lihat ke Halaman Asli

Ciri-Ciri Surat Panggilan Kerja Palsu

Diperbarui: 17 Juni 2015   10:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Cermati Isi Pesan Panggilan Tes

Apabila dicermati, panggilan kerja yang asli dan palsu memiliki perbedaan yang cukup mencolok. Anda perlu mencermati isi pesannya secara jeli.

Pertama,Panggilan tes dari perusahaan resmi akan menggunakan bahasa dan format penulisan sesuai kaidah yang berlaku. Bila Anda merasa bahasa dan format penulisan yang digunakan tidak sesuai dengan format standar, Anda perlu waspada terhadap pesan itu. Biasanya, dalam surat panggilan palsu, banyak terjadi kesalahan pengetikan atau penggunaan kata-kata yang tidak tepat.

Kedua, perhatikan logo perusahaan. Dalam surat panggilan kerja resmi, logo perusahaan tidak akan dapat disunting dan diubah-ubah oleh si penerima. Apabila menerima surat dengan logo yang masih dapat disunting, Anda harus mengecek kebenaran panggilan itu ke perusahaan terkait.

Ketiga, lihat email yang digunakan. Perhatikan alamat yang digunakan pengirim bila menerima panggilan kerja melalui email. Setiap perusahaan memiliki hosting sendiri, bila pengirim menggunakan hosting gratis, Anda perlu memastikan benar tidaknya panggilan itu.

Setiap perusahaan memiliki hosting email sendiri, bila pengirim menggunakan hosting gratis, Anda perlu memastikan benar tidaknya panggilan itu

Keempat, perhatikan nomor kontak. Panggilan kerja dapat melalui SMS ataupun telepon. Apabila Anda memperolehnya, perhatikan nomor kontak yang digunakan. Biasanya sebuah perusahaan memiliki nomor korporat dengan kombinasi angka yang cukup mudah diingat. Misalnya (021) 500000 untuk PT Pertamina (Persero). Ingat dan simpan pesan panggilan tes sebagai bukti bila suatu saat Anda mengalami penipuan.

Lakukan Konfirmasi

Selain mencermati isi pesan, seperti yang dituturkan Deni, ada beberapa cara yang perlu Anda lakukan ketika menerima sebuah panggilan tes.

Pertama, konfirmasi ke nomor resmi perusahaan. Ketika memperoleh panggilan kerja melalui telepon atau SMS, Anda perlu menghubungi ke nomor resmi perusahaan secara langsung. Anda dapat memperoleh nomornya melalui website resmi perusahaan terkait. Ingat, jangan hanya sekadar browsing, Anda harus langsung mengakses website resmi perusahaan tersebut.

Kedua, konfirmasi ke lokasi tes. Apabila Anda tidak dapat menemukan nomor resmi perusahaan, Anda perlu menelepon ke lokasi tes yang tertera dalam panggilan itu. Panggilan seleksi kerja yang sebenarnya akan mencantumkan nomor kontak lokasi tes yang dapat dihubungi.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline