Lihat ke Halaman Asli

Pengaruh Akal Budi Terhadap Perkembangan Manusia di Indonesia

Diperbarui: 28 Maret 2023   13:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

          Manusia adalah spesies primata yang jumlahnya paling banyak dan tersebar luas. Manusia dicirikan oleh gaya berjalan dua kaki dan kemampuan kognitif yang baik akibat otak manusia yang besar dan kompleks. Manusia juga merupakan makhluk sosial, yang hidup dengan banyak kelompok yang saling bekerja sama juga bersaing. Dengan adanya interaksi tersebut manusia membentuk berbagai macam nilai, norma sosial, bahasa, dan ritual. Seiring berjalannya waktu manusia mengembangkan teknologi, ilmu pengetahuan, filsafat, mitologi, agama, dan lainnya. Untuk membentuk nilai sosial, mengembangkan teknologi manusia memiliki akal budi yang dapat digunakan untuk mengembangkan hal tersebut. Karena manusia merupakan makhluk yang berakal budi dan mampu menguasai makhluk lain. Yang artinya batin manusia untuk memiliki akal dan perasaan yang dapat menimbang baik buruk segala sesuatu. Dengan akal budi yang dimiliki itu manusia dapat memfungsikannya untuk menciptakan sesuatu baik berupa barang yang berwujud benda (material ) maupun yang tidak berwujud benda ( imatrial ). Juga akal berfungsi agar manusia dapat berpikir untuk mengingat kembali apa yang telah diketahui untuk memecahkan masalah dan membentuk tingkah laku. 

          Sebelum manusia sampai pada kehidupan modern sekarang ini, manusia melewati yang namanya masa pra aksara. Yang dimana pada zaman ini belum mengenal tulisan, akibatnya manusia tidak dapat mengetahui sejarah serta kebudayaan manusia melalui tulisan. Tentunya hal ini membuat manusia berpikir, bagaimana cara agar memudahkan mereka untuk berkomunikasi, mengetahui sejarah, dan kehidupannya. Karena pada zaman itu manusia hanya mengandalkan fosil yaitu sisa-sisa makhluk hidup yang membantu untuk mempelajari kehidupannya. Lalu pada awal mulanya manusia praaksara hidup secara nomaden, yang dimana tidak memiliki tempat tinggal pasti sehingga harus berpindah-pindah setiap harinya. Seiring berjalannya waktu ada perubahan dari nomaden menjadi semi nomaden, orang-orang sudah mulai hidup menetap sementara walaupun masih hidup berpindah-pindah dari satu tempat ke tempat yang lain. Hal tersebut bisa terjadi karena manusia memiliki akal budi yang dapat berpikir agar manusia dapat bertahan hidup dan dapat memudahkan kegiatan sehari-harinya. Lalu karena manusia memiliki akal budi, manusia menghasilkan juga menggunakan alat dan peralatan untuk memudahkan hidupnya. Alat ataupun peralatan tersebut terbuat dari batu maupun logam. Karena pada saat masa praaksara ada dua zaman yaitu zaman batu dan zaman logam. 

          Pada zaman batu terdapat beberapa periode yaitu, paleolitikum, mesolitikum, neolitikum, dan megalitikum.  Pada zaman paleolitikum, merupakan zaman batu tua karena alat yang digunakan manusia pada saat itu masih batu-batu besar dan kasar. Kapak perimbas dan alat-alat serpih merupakan salah-satu contoh alat yang dibuat pada zaman paleolitikum. Lalu zaman mesolitikum peralatan batu yang awalnya masih besar dan kasar sudah mulai diubah oleh manusia purba menjadi lebih kecil dan halus. Pebble atau kapak Sumatra dan mata panah yang terbuat dari batu merupakan peralatan yang dibuat manusia purba pada zaman mesolitikum. Zaman neolitikum yang dimana peralatan sudah semakin banyak dan lebih bagus dari zaman sebelumnya. Contohnya yaitu kapak persegi dan kapak lonjong. Pada zaman ini manusia sudah menetap (tidak hidup nomaden) selain itu manusia juga sudah melakukan cocok tanam agar mereka dapat makan. Lalu pada masa zaman batu besar atau megalitikum, pada zaman ini manusia sudah memiliki kepercayaan kepada Tuhan. Pada zaman ini banyak bangunan menggunakan batu-batu besar, bangunan tersebut bernama menhir, dolmen, kubur peti baru, sarkofagus, waruga, punden berundak, dan patung-patung. 

          Zaman logam merupakan zaman yang dimana peradaban sudah berkembang dan masyarakatnya sudah dapat berpikir maju. Pada zaman logam ini terbagi menjadi tiga bagian yaitu zaman tembaga, zaman perunggu, dan zaman besi. Pada zaman tembaga ini, Indonesia tidak terpengaruh oleh zaman tembaga karena tidak ditemukan adanya peninggalan-peninggalan zaman tembaga. Lalu zaman perunggu, Indonesia mengawali zaman logam dengan zaman perunggu. Pada zaman itu banyak ditemukan manusia-manusia menggunakan perunggu untuk membuat peralatan-peralatan. Zaman besi, peninggalan dari zaman ini banyak ditemukan di Indonesia seperti mata sabit, mata pedang, mata pisau, mata kapak, dan cangkul. 

          Seiring berjalannya waktu, manusia sudah membuat banyak hal hingga sampai pada zaman ini. Zaman yang dimana sudah serba modern, salah-satunya kemajuan perkembangan kehidupan manusia dalam bidang teknologi, yang memudahkan kehidupan sehari-hari. Dengan adanya aplikasi seperti gojek, grab, dan lainnya sangat memudahkan untuk mengantarkan barang dengan cepat. Juga dengan adanya aplikasi itu sangat memudahkan bagi manusia untuk memesan makanan dan minuman. Sedangkan pada masa praaksara, manusia harus mencari makanan ke hutan, lalu bercocok tanam, dan berburu hewan-hewan. Hal tersebut menunjukkan kemajuan yang berkembang pesat dibandingkan pada masa-masa sebelumnya. Juga didukung dengan akal budi manusia, yang digunakan dengan benar agar manusia dapat menciptakan kemajuan tersebut. 

Daftar pustaka  

admin. "Biro Administrasi Registrasi Kemahasiswaan & Informasi - Universitas Medan Area." BARKI Universitas Medan Area, 27 May 2022, bakai.uma.ac.id/2022/05/27/bagaimana-kehidupan-masyarakat-indonesia-pada-masa-praaksara/. Accessed 28 Mar. 2023.

Admin SMP. "Periodesasi Zaman Batu Di Masa Praaksara." Direktorat SMP, 14 June 2022, ditsmp.kemdikbud.go.id/periodesasi-zaman-batu-di-masa-praaksara/.

Annisa, Tsalis. "Keren, Ini 5 Perkembangan Teknologi Di Indonesia Karya Anak Bangsa." Www.ekrut.com, 9 Nov. 2021, www.ekrut.com/media/keren-ini-4-perkembangan-teknologi-karya-anak-bangsa. Accessed 28 Mar. 2023.

"Manusia." Wikipedia, 19 Mar. 2023, id.wikipedia.org/wiki/Manusia. Accessed 28 Mar. 2023.

Pembelajaran 1.Kehidupan Masyarakat Indonesia Pada Masa Pra-Aksara.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline