Medokan Semampir, RT 3 RW 8 – Kelompok mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) NR 6 Sub 7 dari Universitas 17 Agustus 1945 (UNTAG) Surabaya sukses melaksanakan program sosialisasi biopori dan branding UMKM pada warga RT 3 RW 8, Kelurahan Medokan Semampir. Kegiatan yang berlangsung pada tanggal 01 Desember 2024 ini dihadiri oleh masyarakat setempat dengan antusias tinggi, didukung langsung oleh Dosen Pembimbing Lapangan, Dr. Jaka Purnama, S.T., M.T.
Kegiatan ini merupakan inisiatif mahasiswa UNTAG, yaitu Angga Eka Prasetia, Chelsea Sandy Devianti, Zary Cecelya, M. Rifqi Sya'ban, dan M. Hafizol, dalam rangka memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat sekaligus mendukung program pemberdayaan lingkungan dan ekonomi lokal.
Pada sesi pertama, mahasiswa menyampaikan materi mengenai manfaat biopori sebagai solusi dalam mengatasi genangan air dan meningkatkan penyerapan air ke dalam tanah. Warga diberikan pengetahuan tentang pembuatan lubang biopori, langkah-langkah aplikasinya, serta dampaknya terhadap kelestarian lingkungan. Selain itu, para mahasiswa juga mengadakan praktik langsung dengan melibatkan warga dalam membuat lubang biopori di beberapa titik strategis di lingkungan RT 3 RW 8.
Sesi kedua berfokus pada branding dan pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Mahasiswa memberikan pelatihan mengenai pentingnya branding bagi UMKM untuk meningkatkan daya saing produk lokal di pasar. Warga diajarkan cara membuat logo, kemasan menarik, hingga strategi pemasaran digital melalui media sosial. Pelatihan ini diharapkan mampu membantu pelaku UMKM di Medokan Semampir dalam memasarkan produk mereka secara lebih efektif.
Ibu Anisa selaku Ketua RT dalam sambutannya, menyampaikan apresiasinya terhadap semangat para mahasiswa dan partisipasi aktif warga. "Kegiatan ini membuktikan bahwa sinergi antara perguruan tinggi dan masyarakat dapat menghasilkan dampak positif yang signifikan. Harapannya, biopori dapat membantu menjaga lingkungan, dan branding UMKM bisa mendorong kemajuan ekonomi masyarakat di Medokan Semampir," ujarnya.
Program sosialisasi ini diakhiri dengan diskusi interaktif dan penyerahan alat biopori serta modul branding UMKM kepada warga sebagai bentuk keberlanjutan program. Kegiatan ini tidak hanya memberikan ilmu, tetapi juga mempererat hubungan antara mahasiswa UNTAG dan masyarakat Medokan Semampir.
Dengan terlaksananya kegiatan ini, mahasiswa UNTAG berharap dapat terus berkontribusi dalam menciptakan masyarakat yang peduli lingkungan dan mandiri secara ekonomi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H