Apa sih yang dimaksud dengan Ilmu Parenting itu? Mengapa hal tersebut sangat diperlukan? Ilmu Parenting merupakan sebuah ilmu yang mempelajari tentang bagaimana cara mengurus,merawat,menyayangi anak dengan baik dan benar, sehingga anak tersebut dapat tumbuh berkembang dengan akal pikiran yang sehat, perilaku dan karakter yang baik, mengetahui mana yang baik dan mana yang salah, serta pola pikir yang baik dan benar. Oleh karena itu, Ilmu Parenting ini wajib dipelajari dan diketahui oleh para orang tua yang mempunyai anak serta para remaja yang nantinya akan memiliki anak. Karena pola pikir, akhlak, serta tingkah laku anak akan berpengaruh dalam kehidupannya. Yang dimana hal tersebut dapat berubah sesuai dengan lingkungan yang mempengaruhinya. Oleh karena itu, peran orang tua sangat diperlukan dalam pertumbuhan serta perkembangan anak.
Skill Parenting orang tua merupakan salah satu usaha untuk mendidik anak. Di dalam Islam pun menyatakan bahwa akhlak manusia dapat dirubah melalui pendidikan anak-anak. Dibarengi dengan proses serta lingkungan yang mendukung. Lingkungan sangat berpenaruh besar terhadap pola perilaku anak, dimana lingkungan yang buruk akan membawa dampak buruk ke anak, begitupun sebaliknya. Karena itu, sebagai orang tua, orang yang pertama kali mempunyai peran penting dalam mendidik anak harus mengarahkan dan mengajarkan ke arah lingkungan yang nantinya akan membawa dampak baik ke anak mereka. Apalagi zaman sudah modern, banyak anak yang salah dalam memilih pergaulan, hal tersebut dibarengi tanpa adanya arahan serta didikan dari orang tua. Disini peran orang tua tidak ada, sehingga anak-anak yang salah pergaulan tersebut kehilangan peran orang tua dalam mendidik mereka.
Ilmu Parenting atau Skill Parenting tidak semua orang tua memiliki atau mengetahui pentingnya ilmu tersebut. Sehingga banyak diantara mereka yang mendidik anaknya dengan hal yang salah tetapi menurut mereka itu benar, dan tumbuhlah anak tersebut dengan pola pikir serta akhlak dan perilaku yang salah juga. Orang tua sangat mempunyai andil yang besar dalam pembentukan akhlak dan kepribadian anak, hal tersebut harus diterapkan sejak anak mereka masih usia dini,yang dimana anak tersebut masih belum tahu apapun tentang dunianya.
Sebenarnya mudah atau sulitnya membentuk akhlak seorang anak itu tergantung bagaimana skill parentingatau edukasi pendidikan orang tua yang edukatif di dalam rumah tangga, misalnya pola pikir orang tua terhadap anak, cara mengungkapkan kasih sayangorang tua kepada anakmaupun sebaliknya, dan bagaimana bentuk yang baik dalam menemani anak belajar ataupun mengerjakan tugas-tugas sekolah nantinya. Pada dasarnya, anak itu sifatnya mencontoh, ia akan mencontoh orang-orang atau tayangan atau bacaan yang ia lihat ataupun ia dengar.
Dengan kemajuan zaman serta kecanggihan teknologi yang dapat berpengaruh besar dalam pertumbuhan anak, banyak orang tua yang mengeluh akan perubahan pada akhlak anak. Terkadang, dari mereka pun kurang dikontrol oleh orang tuanya untuk memfilterhal-hal yang masuk dari dunia maya ke kehidupan nyata mereka. Sehingga, banyak aspek-aspek yang seharusnya ataupun yang tidak pernah diajarkan oleh orang tuanya pun ikut terbawa di kehidupan nyata mereka.
Seperti, dengan mudahnya berbicara tidak sopan terhadap orang yang lebih tua, terbawa pertemanan yang toxic, serta perilaku yang menyimpang. Dalam hal ini peran orang tua sangat diperlukan. Tidak hanya seorang ibu saja yang harus memahami Ilmu atau Skill Parenting ini, seorang ayah pun juga harus memahami ilmu tersebut, meskipun mungkin peran ibu lebih banyak dalam mendidik anaknya.
Darimana sih kita dapat belajar atau mengetahui tentang Ilmu Parenting ini? Para orang tua dapat belajar tentang Ilmu Parenting ini melalui buku-buku tentang Parenting ditambah lagi dengan kecanggihan teknologi pada saat ini, sehingga para orang tua dapat mencari informasi tentang Ilmu atau Skill Parenting ini di internet. Oleh karena itu, para orang tua harus memiliki ilmu yang cukup, terutama seorang Ibu yang menjadi sosok pertama dalam tumbuh kembang serta pembentukan karakter anak. Karakter anak dapat dilihat dari cara bagaimana orangtuanya mendidik. Meskipun hal ini terlihat sepele, namun Ilmu atau Skill Parenting ini sangat diperlukan dan sangat dipentingkan. Karena hal tersebut dapat mempengaruhi masa depan anak.
Selain itu, Ilmu Parenting ini tidak hanya berdampak pada pertumbuhan karakter anak, tetapi juga berdampak positive terhadap kesehatan mental anak. Mengapa demikian? Karena mereka sudah merasa tercukupi dalam hal kasih sayang, perhatian, perlindungan dari orang tua mereka. Sehingga, mental dalam dirinya sudah merasa terjaga. Penerapan ilmu parenting yang tepat jelas akan memberi pengaruh positif pada anak.
Seperti dalam pola asuh parenting demokratis,anak dengan pola asuh ini akan terbiasa memutuskan suatu hal dengan tepat, karena telah terlatih sejak dini untuk mengambil suatu keputusan sesuai dengan usianya. Anak-anak yang berasal dari keluarga otoritatif pada umumnya memiliki sifat percaya diri, gembira, memiliki rasa ingin tahu, berwatak mandiri, dapat mengontrol diri dengan baik, mudah disukai, memiliki keterampilan sosial yang efektif, menghargai kebutuhan -kebutuhan orang lain, termotivasi dan berprestasi di sekolah (Syaroh, dkk., 2022).
Sedangkan, anak dengan pola asuh positif parenting sebagian besar akan tumbuh dan berkembang dengan pengedalian emosi yang baik, terbuka dengan orang tuanya dan memiliki sikap percaya diri yang tinggi, karena pola asuh ini dilandasi pendekatan dengan cara yang positif, seperti berbicara dengan lembut, membiasakan diri bertukar cerita, menyediakan waktu sendiri bersama anak, akan mendorong anak untuk mengubah sikapnya (Wiranata, 2020)
Karena itulah, para orang tua harus mengetahui tentang betapa pentingnya Ilmu dan Skill Parenting terhadap pertumbuhan karakter anak. Agar anak dapat tumbuh berkembang dengan baik dan memiliki pemikiran positif serta akal pikiran yang cerdas dan sehat.