Lihat ke Halaman Asli

Chasna Tsuroyya

Manusia sederhana

Mahasiswa UNS Memanfaatkan KKN COVID-19 untuk Transformasi Kebiasaan Masyarakat

Diperbarui: 4 Oktober 2020   20:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

            Pandemi COVID-19 yang saat ini masih berlangsung di hampir semua negara yang terdampak di dunia, tak terkecuali Indonesia, memiliki dampak global yang cukup besar. Sektor perekonomian dan sosial masayarakat menjadi terganggu dikarenakan wabah yang sangat menular ini membuat pemerintah menurunkan kebijakan social distancing sebagai bagian dari usaha untuk memutus rantai penyebaran COVID-19. Selain dua sektor tersebut, bidang pendidikan juga menjadi bidang yang terdampak hebat karena pendidikan di sekolah terpaksa diubah menjadi pembelajaran daring dengan siswa yang belajar di rumah.

            Demi sebuah perwujudan Tridharma Perguruan Tinggi, UNS menyelenggarakan KKN UNS Tanggap Wabah COVID-19 dengan bentuk pengabdian masyarakat di seluruh Indonesia. Mahasiswa diterjukan untuk melaksanakan kegiatan ini dengan program yang direncanakan masing-masing sesuai tema yang dipilih. Masih banyak masyarakat yang belum mengerti betul bahaya wabah ini. Pengetahuan tentang COVID-19 hanya dimiliki oleh petugas medis dan kawula muda yang bersinggungan dengan media sosial sehingga mendapatkan informasi secara menyeluruh dari sana. Namun untuk masyarakat di desa, masih belum banyak yang paham dan mengaplikasikan protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah.

            Dalam hal ini, penulis menyelenggarakan beberapa program di dusun Mirikerep RT 5 RW 3 Madusari Secang, Magelang dari tanggal 3 Juni hingga 17 Juli yang memuat kegiatan dengan berbagai bidang. Program unggulannya adalah kelompok belajar bahasa inggris yang mengundang anak-anak di dusun tersebut untuk belajar bahasa inggris dengan intensif selama masa pembelajaran di rumah. Didampingi dengan program kerja litearsi buku, anak-anak bisa meningkat lagi minat bacanya terutama dengan buku bacaan pengetahuan umum yang tidak berat untuk dibaca.

            Kegiatan lainnya adalah berupa edukasi mengenai COVID-19 yang memuat sosialisasi door to door tentang tata cara mencuci tangan serta pemahaman tentang pentingnya menggunakan masker saat berpergian. Kegiatan ini mendapat respon yang positif karena masyarakat banyak yang belum mengetahui secara detail tentang cara pencegahan COVID-19.

            Dengan adanya KKN Tanggap Wabah COVID-19 ini yang menerjunkan mahasiswa untuk mengabdi di lingkungan sekitar tempat tinggalnya, harapannya edukasi tentang wahab COVID-19 bisa merata di seluruh Indonesia. Serta kondisi seperti ini bisa dijadikan sebagai titik awal transformasi kebiasaan masyarakat untuk lebih baik dalam menjaga kesehatan, meskipun nanti setelah wabah ini menghilang.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline