Dengan adanya teknologi komunikasi dan informasi, hubungan antar kedua pihak dpaat terjalin dengan lancar. Meskipun tanpa tatap muka secara langsung, komunikasi tetap berjalan dengan lancar. Jejaringan komunikasi telah membantu manusia dalam mempererat relasi. Relasi dalam media saat ini lebih diutamakan, karena virus korona. Jadi orang yang sbelumnya tidak terlalu sering mengunakan hanphone untuk komunikasi, sekarang menjadikan hanphone sebagai ketergantungan hidup. Urusan-urusan yang berkaitan dengan pekerjaan diinformasikan melalui media ini, jadi terpaksa alat perantara seperti hanphone siap sedia.
Relasi yang sudah dibangun selama ini di tempat kerja, yang sudah sebagai bagian dari keluarga seperti putus dan bahkan dapat dikatakan bermusuhan. Bermusuhan dalam arti tidak dapat bertemu oleh karena situasi yang tidak mendukung. Bermusuhan disini bukan bermaksud bermusuhan karena ada pertengkaran satu sama lain, tetapi bermusuhan yang di bangun oleh virus. Saling merindukan pun terjadi, dari yang biasa sering bergurau dan menjadi teman curhat di sela-sela istirahat kini dirindukan. Momen saat ini membangun kerinduaan tingkat tinggi. Relasi pun tetap dibangun melalui Hanphone antara satu sama lain. Satu sama lain pun menggungkapkan uneg-uneg masing-masing.
Teknologi informasi dan komunikasi dalam hal ini sudah membantu kita semua untuk tidak saling melupakan. Telah membuat relasi kita tetap berjalan dengan lancar. Kita perlu berterimakasih pada mereka yang telah membuat teknologi. Sekarang kita rasakan nikmatnya dari apa yang mereka buat. Meskipun ucapan-ucapan dalam hari raya tidak dalam tatap muka dan melalui media, tetapi rasa dipedulikan tetap ada dalam diri setiap orang. Selain untuk menyampaikan ucapan-ucapan selamat, komunikasi antar pekerja juga tetap membahas tentang kerja-kerja yang selama ini dilakukan. Masa depan dari apa yang mereka kerjakan dan solusi yang tepat untuk mengatasinya.
Ucapan-ucapan dalam media ini juga membuat orang yang sebelumnya ada kebencian dalam kerja dan tidak saling komunikasi menjadi akrab dan saling merindukan. Mungkin sudah terbangun dalam diri masing-masing sikap memaafkan satu sama lain. media komunikasi telah membantu mendamaikan yang bermusuhan. Untuk itu kita semua menyampaikan terima kasih kepada teknologi komunikasi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H