Di tengah perhatian para penggemar badminton dunia ke Hylo Open 2022 sebagai satu dari dua turnamen terakhir sebelum turnamen pamungkas BWF World Tour Finals 2022, para atlet para badminton dunia sesungguhnya juga tengah bertarung di BWF Para Badminton World Championships 2022.
Atlet difabel dari 23 negara berpartisipasi di ajang akbar yang berlangsung di Yoyogi National Gymnasium Tokyo, Jepang, sejak 1-6 November 2022.
Semula diagendakan tahun lalu, tepatnya 25-30 Oktober 2021. Pandemi Covid-19 membuat penyelenggaraannya baru terlaksana tahun ini.
Ini merupakan turnamen prestisius individual yang digelar dua tahunan sejak edisi pertama di Amersfoort, Belanda, 1998 silam.
Hanya para pemain dengan rangking dunia tertinggi yang bisa berpartisipasi di turnamen yang semula berada di bawah Para Badminton World Federation (PBWF) sebelum menjadi bagian dari BWF pada Juni 2011.
Kali ini, Indonesia mengutus 13 wakil untuk memperebutkan total 22 medali emas. Menariknya, beberapa dari antaranya juga membuat Indonesia Raya dua kali berkumandang di tempat yang sama di panggung Paralimpiade Tokyo, awal September tahun lalu.
Nama-nama antara lain Leani Ratri Oktila, Khalimatus Sadiyah, Fredy Setiawan, Dheva Anrimusthi, dan Rina Marlina adalah bagian dari sejarah kegemilangan pemain parabadminton Tanah Air di ajang prestisius itu.
Mereka itu pula yang kali ini mendominasi dan membuat Merah Putih kembali mengangkasa. Enam medali emas, dua perak, dan tiga perunggu dibawa pulang dari delapan wakil di partai final.
Kilau Rina Marlina
Indonesia begitu kuat di nomor ganda baik putra, putri, maupun campuran dengan lima medali emas.