Valentino Rossi harus menguburkan harapannya untuk naik podium utama di kandang sendiri. Meyakinkan sejak babak kualifikasi hingga mengamankan pole, rider Movistar Yamaha itu itu menuai hasil mengecewakan di seri keenam yang dihelat di Sirkuit Mugello, Italia, Minggu (22/05/16).
Tampil terdepan di hadapan publik sendiri yang menyemut di sepanjang sirkuit bernama lengkap Autodromo Internazionale del Mugello, Rossi sempat membuat tak kurang dari 100 ribu fans tersenyum ceria. Setidaknya hingga lap ketujuh, pemilik nomor 46 itu masih mampu bersaing di barisan depan.
Namun, malang tak bisa ditolak. Petaka bagi pebalap 38 tahun itu datang di lap kedelapan. Usaha mengejar rekan setim, Jorge Lorenzo di posisi terdepan berubah menjadi kesialan. Rossi dan tunggangannya melebar dari lintasan. Tak berapa lama, motor yang dikendarainya mengeluarkan banyak asap. Rossi pun dinyatakan ‘out’.
Tunggangan Rossi mengeluarkan asap tebal/@Crash_motogp
Keluarnya Rossi membuat konstelasi persaingan berubah. Marc Marquez dan Lorenzo yang mengawali balapan dari posisi empat dan lima meraja di barisan depan. Di belakang dua rider Spanyol itu bercokol Andrea Dovizioso yang menguntit sejak awal.Di lap sepuluh Lorenzo nyaman di tempat pertama. Pebalap yang akan hengkang dari Yamaha di musim depan itu mampu menjaga jarak hingga 0,7 detik dari Marquez.
Marquez tak patah arang. Dengan sisa lap yang cukup, mantan Juara Dunia itu mampu memangkas jarak menjadi 0,3 detik di lap 13.
Persaingan di belakang Lorenzo-Marquez tak kalah sengit. Di lap 16, Andrea Iannone mampu menyalip Dovizioso. Pebalap yang akan menjadi rekan setim Rossi di musim berikutnya berhasil memanfaatkan situasi untuk meramaikan persaingan di tiga besar. Setidaknya pebalap 26 tahun itu ingin menyelamatkan muka Italia di rumah sendiri.
Dovizioso kembali melalukan kesalahan. Pengambilan posisi yang terlalu melebar di tikungan pada lap 18 memudahkan Dani Pedrosa mengambil tempat keempat.
Posisi Lorenzo dan Marquez di tiga lap sebelum garis finish/gambar dari @Crash_motogp
Di barisan terdepan persaingan Marquez dan Lorenzo kian memanas. Lap ke-19 Marquez sempat overtake Lorenzo. Namun posisi tersebut tak berlangsung lama.Semakin mendekati garis akhir, tersisa dua lap lagi, Pedrosa berhasil memperbaiki peringkat. Pebalap Repsol Honda itu menggeser Iannone dari tempat ketiga. Lap berikutnya, Marquez kembali ke posisi terdepan.
Puncak persaingan para pebalap terjadi di lap terakhir. Marquez sukses menggeber RC213V melampaui Lorenzo. Jarak beberapa meter menjelang finis, Lorenzo berhasil memacu YZR-M1 untuk menginjak garis finis lebih dulu dengan catatan waktu 41 menit dan 36.535 detik, atau lebih cepat 0,019 detik dari Marquez.