Tak lama lagi babak baru Liga Champions Eropa akan dimulai. Kerinduan pencinta bola dunia untuk melihat tim-tim pujaannya beraksi di pentas elit benua biru perlahan terobati. Seiring penutupan jendela transfer musim panas ini, maka publik pun sudah bisa membayangkan seperti apa komposisi tim-tim kesayangannya yang mulai tampil di fase penyisihan grup yang dimulai pertengahan bulan ini.
Meski demikian fans harus legawa bahwa yang diharapkan tak harus selalu terpenuhi. Ekspektasi sah-saha saja. Namun yang paling menentukan adalah manajer bersangkutan sebagaimana yang terlihat dari daftar skuad yang telah dirilis beberapa waktu lalu. Semua kontestan telah mengumumkan daftar pemain yang menghuni tim A dan B yang akan berlaga di kompetisi elit tersebut.
Pada bagian ini saya coba membedah komposisi skuad dari perwakilan Liga Primer Inggris.
Mourinho bergeming
Jose Mourinho tampaknya tak akan banyak melakukan perubahan formasi timnya musim ini. Termasuk mereformasi lini belakang yang mendapat sorotan tajam dalam empat laga terakhir di Liga Primer Inggris. Kebobolan sembilan gol sudah cukup untuk menilai seperti apa kekuatan barisan pertahanan The Blues sejauh ini, meski terjadinya gol bukan semata-mata tanggung jawab barisan belakang.
Mourinho yang menyebut diri The Special One ternyata tak bisa berbuat banyak untuk mendapatkan bek John Stones dari Everton meski mendapat garansi mahar yang tak sedikit. Entah sebagi bentuk kepanikan, Papy Djilobodji pun diboyong dari Nantes di penghujung bursa transfer.
Tak hanya itu. Mou juga melakukan kejutan dengan memboyong pemain Jamaika dari klub Championship, Reading: Michael Hector. Selain masih berusia 23 tahun, jam terbangnya di kompetisi elit pun minim. Prestasinya paling banter bersama tim utama Reading setelah malang melintang di sembilan klub divisi bawah.
Bisa saja eks pelatih Real Madrid itu ingin menginvestasikan Hector sebagai pemain masa depan London Biru. Dengan fisik yang tangguh, dan kemampuan prima dalam melakukan duel, bukan tidak mungkin Hector akan menjadi penerus yang pas bagi Kurt Zouma. Penampilannya yang mengesankan bersama timnas Reggae Boys di Piala Emas belum lama ini menjadi daya tarik utama bagi Mourinho.
Mourinho tentu tak mau ambil risiko memainkan Hector di pentas Liga Champions. Ajang akbar itu bukan arena berlatih dan berjudi. Tak heran nama Papy Djilobodji pun tak disertakan dalam daftar 25 pemain untuk Liga Champions.
Dalam ketentuan UEFA tiap klub harus menyertakan minimal delapan pemain ‘yang dilatih secara lokal’ alias produk sendiri. Dengan mayoritas pemain yang dibeli dari luar tentu sedikit merepotkan Mourinho. Apalagi belum lama ini Chelsea mendatangkan Pedro, Radamel Falcao, Asmir Begovic dan Baba Rahman.
Chelsea pun harus memilih dua dari tiga pemain lokal yang tersisa. Nama Bertrand Traore dan Kenedy pun dimasukkan.