Lihat ke Halaman Asli

Chanina Zaharani

Chanina Mumtaza Zahrani

Public Speaking untuk Personal Branding

Diperbarui: 9 Desember 2023   19:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi 21 November 2023

Pada tanggal 21 November 2023 Bank Muamalat Malang mengadakan pelatihan kepada mahasiswa dan mahasiswi UIN Malang khususnya untuk mahasiswa dan mahasiswi Perbankan Syariah semester 5. Pada pelatihan tersebut kita mendapatkan beberapa materi dan pengetahuan salah satunya adalah public speaking.

Salah satu cara terbaik untuk membangun personal branding adalah berbicara di depan umum. Ini dapat membantu seseorang meningkatkan citra diri dan reputasinya di mata orang lain dengan menunjukkan kemampuan komunikasi mereka dan membangun jaringan baru.

Public speaking adalah cara penting untuk memperluas jaringan dan membangun hubungan yang lebih baik dengan orang lain. Ini memberi orang kesempatan untuk berinteraksi dengan berbagai orang, baik secara langsung maupun melalui media sosial, yang dapat membantu dalam membangun jaringan dan hubungan yang saling menguntungkan, yang pada gilirannya akan mendukung pembangunan personal branding.

Personal branding merujuk pada proses membangun dan mengelola citra diri seseorang dengan tujuan untuk membedakan dirinya dari orang lain. Ini melibatkan identifikasi dan penonjolan nilai-nilai, keterampilan, dan karakteristik yang membuat individu tersebut unik. Personal branding bukan hanya tentang menciptakan kesan positif, tetapi juga membangun konsistensi dalam cara seseorang mempresentasikan dirinya, baik secara online maupun offline. Keahlian, minat, nilai-nilai, dan tujuan hidup seseorang diidentifikasi melalui proses personal branding. Selanjutnya, ini dikomunikasikan dan dikirim melalui berbagai saluran komunikasi, seperti interaksi langsung, networking, dan media sosial. Personal branding meningkatkan peluang karir, bisnis, atau kolaborasi dengan membangun reputasi yang kuat dan diakui di tempat kerja.

Di era internet seperti saat ini, public speaking dapat dilakukan secara online melalui webinar atau podcast, yang memungkinkan seseorang menjangkau audiens yang lebih luas dan memperluas jangkauan personal branding . Namun, untuk dapat berbicara di depan umum, seseorang harus mempersiapkan diri dengan baik. Ini termasuk memilih topik yang tepat, memahami materi yang akan disampaikan, dan berlatih berkomunikasi dengan baik. Gaya berbicara dan bahasa tubuh yang digunakan saat berbicara di depan umum sangat penting untuk membangun personal branding. Berbicara di depan umum yang menarik harus menggunakan bahasa tubuh yang ekspresif, membuat komunikasi dua arah, dan mengandung humor, sehingga seseorang dapat menarik perhatian audiens dan meningkatkan daya tarik personal branding yang dibangun.

Ada beberapa teknik dalam public speaking yang baik dan benar. Yang pertama persiapan yang matang adalah salah satu teknik utama untuk berbicara di depan umum dengan baik. Memahami topik secara menyeluruh sebelum berbicara di depan umum sangat penting, serta mengumpulkan data yang relevan. Persiapan yang baik memastikan bahwa pesan yang disampaikan dipahami dengan baik oleh audiens, mengurangi kecemasan, dan meningkatkan rasa percaya diri. Melakukan latihan presentasi secara teratur juga dapat membantu Anda memperbaiki keterampilan berbicara Anda dan memperbaiki situasi yang mungkin terjadi. Menguasai keterampilan verbal dan non-verbal adalah teknik kedua yang sangat penting dalam berbicara di depan umum. Presentasi Anda dapat menjadi lebih menarik dan mudah dipahami oleh audiens dengan pemilihan kata yang tepat, intonasi suara yang berbeda, dan ekspresi wajah yang sesuai. 

Membangun hubungan emosional dengan audiens sangat dipengaruhi oleh kontak mata yang kuat, gerakan tubuh yang terukur, dan postur tubuh yang percaya diri. Secara keseluruhan, kemampuan untuk berkomunikasi dengan baik secara verbal dan nonverbal akan membantu presentasi menjadi lebih menarik dan efektif. Terakhir, teknik yang sangat penting adalah respons audiens dan fleksibilitas selama presentasi. Menyesuaikan presentasi sesuai kebutuhan, mendengarkan tanggapan audiens, dan menjawab pertanyaan dengan jelas dapat menciptakan interaksi yang positif. Kemampuan untuk menyesuaikan diri dengan perubahan atau tantangan yang mungkin terjadi selama presentasi menunjukkan kematangan dan fleksibilitas dalam berbicara di depan umum. Seorang pembicara dapat menciptakan pengalaman yang berkesan dan membangun hubungan yang lebih erat dengan audiens dengan memahami mereka dan merespons secara efektif.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline