Lihat ke Halaman Asli

Untuk Apa Naik Gunung?

Diperbarui: 6 Desember 2023   19:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Aku br saja melihat pemandangan pegunungan Everest dr chanel youtube di kampusku.  Berani sumpah kalau baru sekaranglah aku menikmatinya, walau hanya lewat layar kaca. Keinginananku utk mendakinya sejak dahulu agak terobati.  Bagiku menikmati everest sekarang ini justru mendatangkan kesadaran yg lebih dibanding dulu aku benar2 mendaki gu nung Gede Pangrango. Bahwa Sang Pencipta adalah jauh lebih besar dr segala apa yg diciptakannya dan sangat terasa bhw manusia adalah tdk berarti sama sekali. Panca indera yg diberikan Allah Sang Maha Pencipta menjadikan aku bersyukur dan mengakui kehadirannya dan lebih dr itu jd tahu diri bhw aku adlh sangat lemah dan kecil.  

Aku tdk punya apa2 utk melakukan apa saja tanpa bantuanNya. Jelas sangat tdk mungkin waktu itu utk menjadi pendaki gunung, karena interestku berubah paling tdk dr sisi prioritas. Aku mengganti hobby itu dgn masuk hutan dan berolahraga dari waktu ke waktu.  Di bidang itupun aku ternyata dpt bertemu denganNya Yang Maha Kuasa yg terkadang aku msh berharap menjadi pendaki gunung.

Diumur yg sekarang inilah aku mendapatkan kesempatan mengunjungi gunung2 yg menjadi impian dulu itu, walau melalui layar kaca, keyakinanku bertambah bhw Engkau mmg ada.  Keberadaan ciptaanMu yg maha dahsyat menepis semua anggapan/hipotesis dgn telak tentang ketidak adaan Sang Pencipta.... Allah Azza Wajalla




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline