Lihat ke Halaman Asli

Terima Kasih Pembayar Pajak!

Diperbarui: 26 Juni 2015   18:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Orang, siapapun itu, akan sangat senang dan bahagia apabila yang diinginkannya terwujud.  Demikian juga di dunia kerja, keberhasilan atas pencapaian target atau rencana yang ditetapkan merupakan kebahagian tersendiri. Hari ini, saya mengucapkan terima kasih setulus tulusnya kepada pembayar pajak di Indonesia.  Karena atas kerelaan mereka membayar pajak-lah, maka target penerimaan pajak (di wilayah kerja saya) dapat tercapai.  Mereka pantas menyandang gelar 'Pahlawan Pendanaan Indonesia'.  Karena setiap uang pajak yang diabayarkan ke Negara, sekecil apapun itu, akan sangat berarti bagi keberlangsungan hidup Negara ini. Sebegitu vital kah peranan pembayar pajak ini sehingga layak disebut Pahlawan?. Ya..APBN kita ditopang lebih dari 75% dari pajak.  Kolapsnya pajak berarti 'mati'-nya APBN kita.  APBN yang tidak sehat, akan menyebabkan Negara dan roda Pemerintahan tidak jalan.  Tidak ada Pemerintahan berarti tidak ada kehidupan ber-Negara.  Negara chaos, dan akhirnya hilang dari Peta... TAPI, bagi mereka yang tidak membayar pajak (walaupun seharusnya SUDAH!) maka dengan ini saya ingin mengetuk pintu hati Anda yang paling dalam : Bukankah Anda juga menikmati fasilitas yang disediakan Negara : Jasa Rumah Sakit, Puskesmas, Sekolah Negeri dan PTN, Jalan dan Infrastrukur lainnya...Jadi kok Anda tega tidak membayar pajak??? Maaf seribu maaf kalau ini tidak berkenan bagi Anda; tapi berfikirlah dan renungkanlah, Apakah Anda layak hidup di Negeri ini?? Well, sekali lagi terima kasih bagi Anda yang telah membayar pajak.  Anda layak disebut Pahlawan.... Maturnuwun,

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline