Lihat ke Halaman Asli

Chalisa Rahmadila

Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Diponegoro

Redam Pula Emosi: Remaja Cerdas, Mampu Kelola Emosi. Penyuluhan Pengelolaan Emosi pada Remaja di Kelurahan Kauman oleh Mahasiswa KKN Undip Tim II 2024

Diperbarui: 5 Agustus 2024   18:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber gambar: Arsip pribadi 

Semarang (12/07/2024) - Universitas Diponegoro kembali menyelenggarakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) pada tahun ajar 2024/2025. Kegiatan tersebut dilaksanakan mulai dari tanggal 12 Juli-22 Agustus 2024 dengan mengirimkan mahasiswa ke 11 wilayah di Jawa Tengah meliputi Kabupaten Pemalang, Kabupaten Pekalongan, Batang, Temanggung, Boyolali, Magelang, Klaten, Sukuharjo, Surakarta, Sragen, dan Wonogiri. Salah satu Tim II KKN berlokasi di Kelurahan Kauman, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Surakarta. 

Salah satu peserta TIM II KKN di Kelurahan Kauman, Chalisa Rahmadila dari Fakultas Psikologi membawa program kerja monodisiplin berupa Penyuluhan Pengelolaan Emosi pada Remaja di Masa Pubertas dengan judul Redam Pula Emosi: Remaja Cerdas, Mampu Kelola Emosi. Kegiatan ini dilaksanakan pada Jumat, 26 Juni 2024 dengan sasaran remaja perempuan di Kelurahan Kauman. 

Masa remaja merupakan masa peralihan dari tahap perkembangan anak-anak menuju dewasa. Pada masa ini, remaja akan mengalami berbagai macam perubahan seperti pada fisik, emosi, pemikiran, dan sebagainya. Maka dari itu, remaja membutuhkan wawasan dan pemahaman  untuk mengenali, menerima, mengelola, serta mengekspresikan emosi dengan cara yang sehat agar tidak bersikap impulsif ketika sedang mengalami pergejolakan emosi. 

Materi disampaikan menggunakan metode psikoedukasi interaktif menggunakan media cetak leaflet. Di selang sesi materi, para remaja juga diberikan kesempatan untuk membagikan ceritanya terkait cara yang selama ini mereka lakukan untuk mengelola emosi. Materi yang diberikan meliputi pengertian masa remaja, perubahan yang dialami di masa remaja, dampak ketidakmampuan mengendalikan emosi, dan tips agar dapat mengendalikan dan mengekspresikan emosi secara sehat. 

Sumber gambar: Arsip pribadi

Sumber gambar: Arsip pribadi

Tidak hanya pemberian materi dan sesi sharing, dikarenakan sebagian besar remaja yang mengikuti penyuluhan ini merupakan remaja yang mengikuti sanggar tari di Kelurahan Kauman, pada akhir sesi, kami melakukan kegiatan menari bersama. Kegiatan ini kami lakukan karena tari merupakan salah satu media katarsis yang dapat dilakukan untuk mengekspresikan emosi. 

Dalam pelaksanaannya, program ini disambut dengan antusias oleh para remaja. Besar harapan saya, materi ini dapat bermanfaat dan membantu remaja-remaja di Kelurahan Kauman agar dapat mengembangkan kemampuan pengelolaan emosi yang lebih baik. 

Mahasiswa

Nama: Chalisa Rahmadila

NIM: 15000121140281

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline