Lihat ke Halaman Asli

Yos Mo

TERVERIFIKASI

Digipreneur since 2010

Aksi Bela Indonesia di Hanoi Sukses Ngeri-ngeri Sedap

Diperbarui: 8 Desember 2016   03:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bola. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Sukses aksi bela Indonesia di Hanoi pada malam ini walau berjalan mendebarkan 'ngeri-ngeri sedap'. Para patriot Indonesia 'berseragam tempur' warna putih berhasil mengusung kejayaan negaranya di lapangan hijau My Dinh Stadium. Dengan gagah berani pemain tim nasional sepak bola Indonesia menjinakkan perlawanan pemain tuan rumah Vietnam dalam pertandingan leg kedua semifinal Piala AFF.

Para pemain dari berbagai latar suku, agama dan latar belakang berbeda saling bekerja sama mengejar kemenangan buat Indonesia di negara asing. Mereka dipandu oleh pengatur strategi dari manca negara berkebangsaan Austria bernama Alfred Riedl. Suatu bentuk kerja sama yang mengagumkan demi keharuman nama Indonesia.

Tim Garuda sempat 'demam panggung pada awal pertandingan. Beberapa kali terjadi kesalahan dilakukan oleh pemain di lini pertahanan. Di sepanjang babak pertama, para pemain tuan rumah mengepung daerah pertahanan Indonesia. Untunglah kiper Kurnia Meiga serta Fachrudin dengan sigap mengamankan gawang Indonesia dari kebobolan. 

Pemain Vietnam terlihat terlalu percaya diri dalam melakukan penyerangan, sehingga menjadi abai mengawal pertahanan. Kelengahan pemain Vietnam bisa dimanfaatkan dengan cerdik oleh pemain idola asal Papua, Boas Solossa yang membuat umpan lambung brilian. Pemain naturalisasi Indonesia berdarah Maluku, Stefano Lilipaly dengan sigap memanfaatkan bola liar. Jebrettt... Lilipaly sukses menjebol gawang tim tuan rumah. Indonesia unggul 1-0.

Timnas Indonesia semakin ' di atas angin' pada menit ke-76, karena kiper tim tuan rumah menerima kartu merah karena melakukan protes keras terhadap wasit. Unggul jumlah pemain membuat pemain Indonesia lalai mengendurkan serangan. Akibatnya Vũ Văn Thanh mampu menjebol gawang tim Garuda pada menit ke-83, sehingga skor berimbang 1-1.

Ketegangan membuat pemain Indonesia teledor. Akibatnya Vietnam kembali membuat gol pada masa injury time babak kedua lewat sumbangsih pemain pengganti, Vũ Minh Tuấn. Skor 2-1 buat keunggulan Vietnam. Pertandingan berlanjut ke masa tambahan waktu, karena agregat gol kini seimbang 3-3. 

Kecemasan mulai menghinggapi pendukung Indonesia yang menyaksikan langsung pertandingan di dalam stadion, maupun yang menonton lewat tayangan televisi dan live streaming. Tiga pemain andalan di lini serang Indonesia, Boas, Lilipaly dan Andik sudah keburu digantikan oleh pemain cadangan. 

Lima menit perpanjangan waktu bergulir, Vietnam dihukum penalti karena kiper dadakan mereka melakukan pelanggaran kepada pemain berdarah Batak, Ferdinand Sinaga. Eksekusi penalti diselesaikan dengan sempurna oleh pemain asal Maluku, Manahati Lestusen. Skor kini 2-2. 

Di sisa menit pertandingan, wasit sempat membuat keputusan kontroversial, membatalkan penalti buat Indonesia. Hingga berakhirnya babak perpanjangan waktu, skor tetap bertahan imbang 2-2. Hasil ini membawa tim nasional Indonesia lolos ke final Piala AFF 2016 berkat keunggulan agregat gol 4-3 atas Vietnam.

Berakhir sudah penantian panjang enam tahun buat Indonesia bisa tampil kembali ke partai puncak turnamen sepak bola se-Asia Tenggara. Sukses aksi bela Indonesia di Hanoi berkat perjuangan maksimal pahlawan bangsa kita di lapangan hijau. 

Susunan Pemain:
Vietnam: 

Nguyên Mạnh Tran, Trương Đình Luật, Quế Ngọc Hải,Trần Đình Đồng, Vũ Văn Thanh, Lương Xuân Trường, Nguyễn Trọng Hoàng, Nguyễn Văn Toàn/Vũ Minh Tuấn 57',  Đinh Thanh Trung/Phạm Thành Lương 74', Nguyễn Văn Quyết/Nguyễn Công Phượng 69', Lê Công Vinh
Indonesia: 
Kurnia Meiga, Hansamu Yama Pranata, Fachrudin Haryanto, Beny Wahyudi, Muhammad Abduh Lestaluhu, Manahati Lestusen, Bayu Pradana, Stefano Lilipaly/Zulham Zamrun 85', Rizky Rizal Ripora, Andik Vermansyah/Dedi Kusnandar 88', Boas Solossa/Ferdinand Sinaga 72'




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline