Lihat ke Halaman Asli

Yos Mo

TERVERIFIKASI

Tourism worker until 2010; Digipreneur since 2010

Leicester City Tampil Menggila di Etihad Stadium

Diperbarui: 7 Februari 2016   14:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Leicester City tampil menggila di Etihad Stadium. Walau saat ini berada di puncak klasemen, tak banyak orang mengira Leicester City mampu menang telak 3-1 saat bertandang ke markas Manchester City. Hasil tersebut membuat Leicester City semakin kencang dalam jalur juara. The Foxes kini mengoleksi 53 poin, unggul 6 poin dari Manchester City yang turun posisi ke peringkat tiga. Posisi kedua klasemen kini ditempati oleh Tottenham Hotspur.

Perubahan starting line up dilakukan oleh manajer Manchester City, Manuel Pellegrini. Jika dalam pertandingan sebelumnya Pellegrini menggunakan formasi 4-4-2, dalam laga malam ini Pellegrini menggunakan formasi 4-2-3-1. Duet fullback Bacary Sagna dan Gael Clichy yang jadi starter dalam duel sebelumnya lawan Sunderland, dicadangkan.

Posisi starter fullback Manchester City ditempati oleh Pablo Zabaleta dan Aleksandar Kolarov. Striker muda Kelechi Iheanacho juga dicadangkan, dan Pellegrini menempatkan Fabian Delph di sentral lini tengah menemani Fernandinho. Posisi Yaya Toure di lini tengah digeser agak ke depan. Sementara itu manajer Leicester City tidak mengubah susunan starting line up, dengan formasi 4-4-2. 

Perubahan formasi yang dibuat Pellegrini, serta absennya Vincent Kompany dan kevin De Bruyne berdampak negatif terhadap alur permainan The Sky Blues. Tanpa Kompany organisasi pertahanan Manchester City kacau, diperparah dengan lambannya pergerakan Martin Demichelis yang berujung 3 gol Leicester City. Alur serangan Manchester City monoton tanpa De Bruyne, terpaku kepada agresitifitas David Silva. Yaya Toure dan Raheem Sterling bermain di bawah performa terbaik.

SEKILAS PERTANDINGAN

Gol pertama Leicester City tercipta cepat ketika pertandingan baru berjalan tiga menit. Gol berawal dari pelanggaran yang dilakukan Kolarov kepada Riyad Mahrez di sisi kanan dekat kotak penalti tim tuan rumah. Mahrez lalu mengeksekusi tendangan bebas. Bola sukses disambar oleh Robert Huth yang gerakannya lebih cepat dari Demichelis. Joe Hart tak mampu berbuat banyak melihat bola meluncur kencang masuk ke dalam gawang. 

Enam menit berselang Manchester City nyaris lagi kebobolan. Bola umpan lambung jauh yang dilepaskan Marc Albrighton berhasil dikejar oleh Jamie Vardy yang terlepas tanpa pengawalan di kotak penalti. The Sky Blues masih beruntung karena Joe Hart dengan cepat bergerak menjatuhkan diri memblok bola yang disepak Vardy. Serangan gencar coba dilancarkan oleh pemain Manchester City, namun hingga berakhirnya babak pertama belum ada satu shot on goal dibuat oleh mereka.

Fans Manchester City makin shock ketika tim tamu mencetak gol kedua saat babak kedua bergulir tiga menit. Gol berawal dari kesalahan Zabaleta yang kehilangan bola. N'golo Kante yang mendapat bola langsung mengoper kepada Mahrez. Dengan lincah Mahrez memperdayai Demichelis dan Otamendi sebelum menendang bola yang berujung gol. 

Ketinggalan dua gol membuat Pellegrini langsung melakukan dua pergantian pemain beberapa menit setelah terjadi gol kedua Leicester. Kelechi Iheanacho dan Fernando Reges dimasukkan ke dalam lapangan menggantikan Yaya Toure dan Fabian Delph. Namun pergantian pemain tersebut tidak membuat permainan Manchester City jadi lebih baik.

Leicester City malahan mampu membuat gol ketiga, yang lagi-lagi karena kelambanan Demichelis menutup pergerakan Robert Huth. Bola umpan sepak pojok dari Christian Fuchs berhasil disundul dengan akurat oleh Huth, dan sukses menjebol gawang The Sky Blues.

Unggul 3-0 membuat The Foxes sedikit lengah di akhir-akhir babak kedua. Manchester City memperkecil ketertinggalan di menit ke-87 lewat gol sundulan Sergio Aguero, memanfaatkan umpan sepak pojok dari Bersant Celina. Hingga babak kedua usai, skor 3-1 untuk keunggulan Leicester City tetap bertahan. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline