Setelah sukses membawa Manchester United menempati peringkat 4 klasemen di akhir musim 2014/15, fans MU berharap besar kepada manajer Louis Van Gaal bisa membawa klub bersaing dalam perebutan juara Liga Inggris musim ini. Namun, berulang kali penampilan The Red Devils membuat fans kecewa. 'Setan Merah' sudah enam kali kalah di Liga Inggris musim ini, akibatnya klub tak mampu berada dalam empat besar klasemen ketika kompetisi sudah memasuki dua pertiga musim.
Fans 'Setan Merah' sering mengeluh karena klub kesayangan mereka bermain membosankan dan minim mencetak gol. Hingga akhir Januari 2016, Manchester United baru membuat 28 gol dari 23 bertanding di Liga Inggris. Untunglah lini pertahanan 'Setan Merah' sangat kuat, membuat 11 cleansheet hingga akhir Januari 2016, sehingga MU masih bisa bertahan di papan atas klasemen. Performa kurang baik yang ditampilkan Manchester United membuat Louis Van Gaal santer diberitakan bakal dipecat dari jabatannya.
KEMENANGAN FANTASTIS 'SETAN MERAH'
Memasuki bulan Februari, gairah kembali dirasakan oleh fans Manchester United. Tengah pekan lalu MU bermain cemerlang mengalahkan Stoke City dengan skor telak 3-0. Kemenangan telak tersebut diraih berkat kerja sama apik antar pemain, aliran bola dari kaki ke kaki dengan mengandalkan umpan terobosan sangat 'enak' dilihat, pemain depan rajin mengancam gawang lawan, pemain belakang disiplin menjaga pertahanan.
Gol pertama MU ke gawang Stoke tercipta berawal dari aksi Juan Mata mengoper bola ke sisi kiri yang disambut Cameron Borthwick-Jackson. Dengan mantap Borthwick-Jackson melepaskan umpan silang akurat ke depan gawang Stoke, dan bola disambut dengan sundulan oleh Jesse Lingard, yang sukses berujung gol.
Gol kedua MU juga berkat kerja sama apik antar pemain. Juan Mata dari sisi kanan lapangan mengoper bola kepada Wayne Rooney. Umpan lambung jauh dilepaskan Rooney ke sisi kiri. Bola berhasil diterima Anthony Martial. Tendangan lob kencang kemudian dilepaskan Martial, dan sukses menjebol gawang Stoke City. Gol ketiga Manchester United juga berawal dari umpan Mata. Dari tengah lapangan Mata mengoper bola kepada Martial yang berlari di sisi kiri. Umpan silang mendatar dilepaskan Martial dan disambut dengan sontekan oleh Rooney yang sukses memperdayai kiper Stoke City, Jack Butland.
Dalam laga melawan Stoke, permainan cemerlang juga ditampilkan oleh Marouane Fellaini yang rajin menjelajah seluruh lapangan. Selain membantu serangan, beberapa kali Fellaini memblok bola di daerah pertahanan MU. Chris Smalling hampir selalu unggul dalam duel udara melawan striker jangkung Stoke City, Peter Crouch. Daley Blind tampil tanpa kompromi menghalau serangan Stoke.
'SETAN MERAH' RINDU MENANG LAWAN CHELSEA
Penampilan bergairah Manchester United melawan Stoke City tadi diharapkan fans bisa terulang lagi saat menghadapi Chelsea di Stamford Bridge akhir pekan ini. Fans 'Setan Merah' sudah rindu kemenangan saat hadapi The Blues. Dalam 9 pertemuan terakhir, Manchester United tak mampu menang lawan Chelsea. Kemenangan terakhir MU lawan Chelsea terjadi pada tanggal 28 Oktober 2012 silam. Manchester United yang saat itu masih ditangani Sir Alex Ferguson, menang 3-2 atas Chelsea di Stamford Bridge. Dalam pertandingan tersebut Chelsea mengakhiri pertandingan dengan 9 pemain, karena Branislav Ivanovic dan Fernando Torres terkena kartu merah.
Hanya saja, bukan perkara mudah bagi 'Setan Merah' untuk meraih kemenangan di Stamford Bridge. Sejak Guus Hiddink menggantikan Jose Mourinho, Chelsea tak pernah lagi kalah dalam 10 pertandingan. Makin tajamnya performa Diego Costa patut diwaspadai oleh para pemain bertahan MU. Sempat seret mencetak gol pada awal musim, Diego Costa mampu bangkit dari keterpurukan dengan membuat 5 gol dari 6 pertandingan terbaru di Liga Inggris.
Oscar juga mulai rajin mencetak gol buat Chelsea. Duet John Terry dan Kurt Zouma makin kompak di sentral pertahanan Chelsea, kerja sama apik mereka membuat The Blues mampu selalu cleansheet dalam dua pertandingan terbaru di Liga Inggris. John Terry bakal bermain habis-habisan, mengingat pertandingan ini mungkin pertemuan terakhirnya melawan Manchester United, karena dirinya telah putuskan hengkang dari Chelsea pada akhir musim nanti.