Lihat ke Halaman Asli

Ibu

Diperbarui: 24 Juni 2015   04:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sudah terlalu lama tak setetes airmatapun jatuh untukmu
Ketika tak mendapatimu di depan mukaku
Benar saja, aku rindu menjadi pemalu

Dulu setiap hari aku bisa melihatmu,
Berada dipunggungmu,
Kadang-kadang menangis di pangkuanmu,
Dan berteriak memanggilmu

Sungguh,
Sungguh kejam masalalu
Mereka tak membiarkanmu ikut denganku

Aku jual kisah sedihku tentangmu
Kisah murahan yang membesarkanku
Kisah seorang wanita yang menjadi IBU

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline