Begitu istimewa tanah kelahiranmu. Membuat hatiku dirundung rasa cemburu. Di sana, syariah Islam kau bumikan. Kerukunan pun tetap kau kedepankan. Demi terwujudnya ketentraman dan kebahagiaan, di dunia dan akhirat yang kita dambakan.
Meski "Islam Kaffah" masih terasa jauh dari genggaman. Tapi harapan sudah mulai terlihat di permukaan. Membuminya syariah Islam yang sangat dirindukan.
Kucium aroma kesucian di serambimu. Aroma Kota Mekah, yang kesucian dan kemuliaannya merasuk ke dalam kalbu. Hingga hatiku merasa syahdu dan jiwa pun tak henti-hentinya merindu.
Terlihat kokoh dan agung "Baiturrahman" di serambimu. Saksi bisu, membuminya syariah Islam di tanah kelahiranmu.
#CG @Karawang, 09-04-2018
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H